JAKARTA – Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menerima penghargaan sebagai Tokoh Pendorong Investasi dalam Negeri Melalui Reforma Agraria dan Pemberantasan Mafia Tanah.
Penghargaan itu diterima Menteri AHY dari ajang Indonesia Property & Bank Award ke-18 dan Indonesia Myhome Award ke-7 disebuah kantornya yaitu Kementerian ATR/BPN, Jakarta, Rabu (10/7/2024).
Atas penghargaan yang didapatnya dari tim Journalist Media Network atau salah satu perusahaan yang menaungi sejumlah media properti di Indonesia itu, AHY mengucapkan rasa terima kasih yang setinggi tingginya dan mendedikasikan itu ke seluruh pegawai ATR/BPN pusat hingga daerah.
“Ini sebuah kehormatan, penghargaan yang saya dedikasikan bagi seluruh pegawai ATR/BPN yang sudah bekerja keras di pusat, provinsi, kabupaten/kota yang mencoba untuk terus menyukseskan program-program Reforma Agraria”, ujar Menteri AHY.
Lanjutnya, “Dan juga praktik-praktik kejahatan pertanahan, kita sering menyebutnya mafia tanah, ini upaya besar bersama yang harus kita sukseskan”, semangat AHY dihadapan delegasi perusahaan media dan iternal kementeriannya yang hadir.
Dalam kesempatan itu pula, Menteri ATR/Kepala BPN juga mengapresiasi Journalist Media Network atas kontribusinya menyediakan informasi sekaligus literasi kepada masyarakat. Termasuk, soal program-program yang dilaksanakan pemerintah khususnya Kementerian ATR/BPN.
“Terima kasih atas kehadiran Bapak/Ibu sekalian, kami selalu ingin jadi bagian dari solusi besar. Saya paham apa yang Bapak/Ibu lakukan ini juga sangat penting karena berbicara literasi, _public awareness_”, ucapnya.
Juga dikatakan oleh AHY, bahwa apa yang didapatnya tersebut juga tidak terlepas dari peran serta media terlebih yang menyuarakan aspirasi masyarakat secara akuntabilitas dan kredibel.
“Pemerintah tidak mungkin bekerja sendirian, namun membutuhkan tangan-tangan media melalui jaring media yang kredibel. Menurut saya penting sekali untuk menyuarakan aspirasi rakyat”, ungkap Menteri AHY.
Menurutnya, Pemerintah dan Kementerian ATR/BPN ingin menjadi bagian dari penyelarasan prioritas pembangunan nasional ke depan menuju Indonesia Emas 2045 dan seterusnya.
“Terima kasih, mohon support kalau ini bisa kita kelola dengan baik, ekonomi tumbuh, lapangan pekerjaan terbuka, penghasilan meningkat, investasi bergerak dengan deras, Indonesia menjadi negara yang atraktif”, terang Menteri AHY.
Sementara itu, CEO Journalist Media Network, Indra Utama menyampaikan bahwa ajang penghargaan ini telah melalui proses penjurian yang cukup panjang.
Pemilihan Menteri AHY sendiri sebagai tokoh inspiratif, adalah berdasarkan program-program Kementerian ATR/BPN yang sangat berkaitan dengan pertanahan dan tata ruang.
“Bapak AHY kita sodorkan ke dewan juri, alasannya karena memang bersentuhan langsung dengan kita soal mafia tanah. Beberapa investor yang tertarik dengan kita, yang dilihat dulu adalah legalitas tanah”, tutur Indra Utama.
“Kalau dengan agen properti sangat bersentuhan tentang mafia tanah. Salah satu pelaku itu adalah agen properti, mereka juga berperan di situ dalam bentuk yang besar”, imbuhnya.
Turut mendampingi Menteri AHY, sejumlah Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama di lingkungan Kementerian ATR/BPN. Hadir pula dalam kesempatan itu, Ketua Dewan Juri Indonesia Property & Bank Award ke-18 dan Indonesia Myhome Award ke-7, Roy Sembel beserta Ketua Panitia dan sejumlah pimpinan redaksi media properti. (*)
