PROBOLINGGO – Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Probolinggo menggelar kegiatan Bakti Sosial untuk membantu korban terdampak banjir di Pondok Pesantren Darut Tauhid, Tanjungsari, Kecamatan Krejengan, Kabupaten Probolinggo. Senin (17/3/2025).
Kegiatan ini menjadi wujud nyata kepedulian Kejari Probolinggo terhadap masyarakat yang terdampak bencana, khususnya para santri dan santriwati yang kehilangan barang-barang pribadi akibat banjir.
Bantuan yang disalurkan meliputi sembako, pakaian, serta kebutuhan lainnya yang diharapkan dapat meringankan beban para korban.
Pengurus Pondok Pesantren Darut Tauhid mengungkapkan bahwa banjir yang melanda beberapa waktu lalu menyebabkan kerusakan signifikan pada sejumlah bangunan, termasuk pondok putri yang sempat terendam air. Total kerugian ditaksir mencapai sekitar Rp100 juta.
Dalam aksi sosial ini, Kejari Probolinggo turut didampingi oleh Ikatan Adhyaksa Dharmakarini (IAD) Kejari Kabupaten Probolinggo serta Jasa Marga Probolinggo – Banyuwangi. Sinergi antarinstansi ini menjadi bukti solidaritas dalam membantu korban bencana dan mempercepat pemulihan kondisi masyarakat terdampak.
Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Probolinggo, Ahmad Nuril Alam, S.H., M.H., menegaskan bahwa kegiatan ini bukan hanya tentang memberikan bantuan, tetapi juga membangun semangat gotong royong dan kebersamaan.
“Dengan kepedulian dan solidaritas, kami berupaya mempercepat pemulihan bagi masyarakat terdampak banjir. Kami juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus meningkatkan semangat gotong royong dalam menghadapi berbagai tantangan,” ujar Ahmad Nuril Alam.
