PURWOREJO – Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rutan Purworejo diberikan dasar-dasar ilmu perkebunaan. Kegiatan ini dilakukan oleh Sunaryo selaku petugas bidang pembinaan warga binaan pemasyarakatan yang mengurus dibidang pertanian dan bimbingan kerja Rutan Purworejo, Sabtu (11/3/2023).
Seusai apel WBP dan sebelum memulai aktivitas perkebunan di Sarana Asimilasi dan Edukasi Rutan Purworejo, warga binaan diberikan arahan dan materi terkait dasar dasar ilmu pertanian. Kali ini Sunaryo memberikan pelatihan mengenai tata cara mencangkok yang baik dan benar agar tanaman tumbuh dengan baik dan berkembang.
“Sebalum pembagian tugas kita biasanya memberikan sedikit pemahaman kepada warga binaan terkait dasar dan prinsip-prinsip perkebunan. Sehingga warga binaan nantinya tidak asal-asalan dalam mengelola perkebunan dan juga agar warga binaan mendapatkan ilmu yang dapat diaplikasikan secara langsung di Sarana Asimilasi dan Edukasi ini” ujar Sunaryo
Sunaryo berharap nantinya wbp semakin tau dan paham mengenai konsep dasar pertanian dan dapat semakin mahir dibidang pertanian.
“Jadi pada prinsipnya kita tidak hanya berfokus pada hasil panen, tetapi dari prosesnya kita perhatikan. Hasil panen juga penting tetapi itu merupakan bonus bagi kita dan juga wbp, yang paling penting yaitu proses dan delivery ilmu pada warga binaan pemasyarakatan. Saya yakin hasil akan sejalan dengan proses” tambah Sunaryo
Adi Sunarto yang juga selaku petugas pembinaan menyampaikan meskipun mencangkok sudah familiar, akan tetapi pelatihan pada pagi hari ini dilakukan untuk mengasah kembali keterampilan warga binaan di bidang pertanian.
“Metode yang kita lakukan dalam pembinaan warga binaan kali ini yaitu learning by doing ,saya yakin sudah banyak orang yang tau tentang mencangkok, akan tetapi keteramilan ini perlu kita asah kembali dan ini yang sedang kita terapkan kepada warga binaan pmasyarakatan” tambah Sunarto
Sebagai informasi, saat ini warga binaan pemasyarakatan sedang mengembangkan perkebunan jambu kristal di Sarana Asimilasi dan Edukasi Rutan Purworejo di Lugosobo. Saat ini total ada 9 WBP yang mengikuti program asimilasi di SAE Lugosobo. Kegiatan berjalan dengan aman dan tertib.( Fauzi)
