SITUBONDO — Pemerintah Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, berhasil menjaring atlet lari melalui agenda “Situbondo Night Run” yang diikuti oleh ribuan peserta, mulai dari pelajar hingga pelari umum dari berbagai daerah di Indonesia.
Bupati Situbondo, Karna Suswandi, dalam keterangan yang disampaikan di Situbondo pada Ahad, menjelaskan bahwa ajang “Situbondo Night Run” yang diadakan pada Sabtu malam (27/7) diikuti oleh lebih dari seribu atlet lari dari berbagai provinsi.
“Dari total 1.022 peserta yang mengikuti lomba malam ini, sekitar 600 di antaranya adalah warga lokal Situbondo, sementara sisanya merupakan pelari dari luar provinsi,” ujarnya.
Bupati Situbondo, Karna Suswandi merasa bangga karena peserta lomba ini tidak hanya terdiri dari warga Situbondo, tetapi juga berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Peserta dari luar daerah termasuk mereka yang datang dari Kalimantan Timur, Kalimantan Barat, Gianyar dan Buleleng di Bali, Aceh, Temanggung, serta hampir seluruh kabupaten/kota di Jawa Timur.
“Ini menunjukkan bahwa semakin banyak orang luar yang datang ke Situbondo, akan berdampak positif bagi perekonomian daerah kami,” tuturnya.
Bupati juga berencana menjadikan “Situbondo Night Run” sebagai agenda tahunan, bertujuan untuk lebih memperkenalkan Situbondo kepada daerah lain dan sebagai ajang pencarian bibit atlet lari di daerah tersebut.
“Insya Allah, event ini akan menjadi agenda tahunan Pemkab Situbondo. Kami berharap tahun depan dapat melaksanakan acara yang lebih besar,” kata Bung Karn, sapaan akrabnya.
Lomba lari malam ini dibagi menjadi dua kategori: kategori umum dengan jarak tempuh 10 kilometer dan kategori pelajar dengan jarak tempuh 5 kilometer. Kategori umum juga dibagi lagi, yaitu untuk peserta dari berbagai daerah di Indonesia dan peserta dari warga lokal Situbondo, dengan total hadiah yang diperebutkan sebesar Rp85 juta.
Sementara itu, Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Situbondo, Deny Wahyu Pribadi, menekankan bahwa agenda “Situbondo Night Run” ini sangat baik karena memberikan motivasi kepada atlet lari pemula.
“Selain itu, kegiatan ini mendukung KONI dalam melakukan penjaringan bibit-bibit atlet lari,” pungkasnya. (ADV)
