PASURUAN I porta;-indonesia.com – Pentingnya menanam pohon guna menyelamatkan Bumi dari dampak aktifitas tuntutan perkembangan jaman, dicetuskan oleh H Makhrus Solikin, Ketua Kelompok Tani Rukun Maju Sejahtera binaan Perempuan Tani HKTI DPK Pasuruan Kabupaten.
Dampak dari polusi yang diakibatkan oleh mesin-mesin baik industri maupun kendaraan bermotor, diantaranya adalah meningkatnya temperatur. Juga eksplorasi air skala besar yang dimanfaatkan untuk keperluan industri berdampak pada berkurangnya persediaan air bawah tanah.
Maka dari itu diperlukan konservasi yang salah satunya dapat dilakukan dengan cara menanam pohon.
“Dampak dari proyek unggulan yang sedang digalakkan itu, sudah seharusnya kita melakukan konservasi atas pengambilan air bawah tanah.”, kata H Makhruf Solikin dalam sambutannya.
Pada program menanam pohon yang dilaksanakan pada Rabu tanggal 24 Februari 2021 itu, sebanyak 21000 pohon sedianya akan ditanamkan pada lahan seluas 22 hektar yang berlokasi di Puspo dan Tosari, Kabupaten Pasuruan Provinsi Jawa Timur.
Ketua DPP Perempuan Tani HKTI Jawa Timur, Dr Lia Istifhama menuturkan, “Kegiatan Perempuan Tani HKTI Jatim salah satunya adalah wujud cinta kita pada lingkungan.”, kata Lia. (24/2/2021)
“Bahwasanya kita ada untuk memberikan manfaat.”, imbuhnya.
Sebagai penutup, Lia megatakan, “Kami hadir di sini untuk menjalin silarurahmi.”, ucapnya.
Dalam kesempatan itu, turut hadir Danramil Puspo, Camat Puspo dan Kapolsek Puspo.
