Portal Jatim

Pemicu Jalan Rusak di Ponorogo, FLLAJ Bakal Razia Truk Tambang Over Tonase

Andre Prisna P
212
×

Pemicu Jalan Rusak di Ponorogo, FLLAJ Bakal Razia Truk Tambang Over Tonase

Sebarkan artikel ini
Truk tambang over tonase menjadi faktor penyebab kerusakan sejumlah jalan di Ponorogo

PONOROGOTruk angkutan hasil tambang yang over tonase disinyalir menjadi salah satu penyebab kerusakan sejumlah jalan di Kabupaten Ponorogo.

Pun, Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (FLLAJ) beri peringatan keras bakal melakukan razia bagi armada pengangkut hasil tambang yang melebihi kapasitasnya.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Ponorogo, Wahyudi mengatakan, Kerusakan sejumlah ruas jalan diduga kuat dipicu ukuran bak belakang dump truck pengangkut hasil tambang bebatuan itu over dimensi.

“Permukaan jalan tidak mampu menahan beban material yang terlalu berat melampaui kapasitasnya,” ujarnya saat rapat koordinasi FLLAJ Ponorogo, (4/2/2025).

Jalan kabupaten yang masuk kelas III hanya kuat menahan beban kendaraan dengan muatan maksimal 8 ton. Tentu yang menjadi sorotan adalah aktivitas penambangan bebatuan di Kecamatan Sampung, Sawoo, dan Kecamatan Jenangan.

“Kerap terjadi kendaraan berat yang mengangkut batu, tanah liat, tanah urug, atau pasir urug dengan tonase di atas 8 ton,” tambahnya.

Sehingga hal ini menyebabkan sejumlah ruas jalan yang semula berlapis aspal mulus kini rusak. Pun, hal ini juga menuai protes dari berbagai kalangan masyarakat. Bahkan, ada usulan memasang portal jalan agar truk pengangkut hasil tambang tidak dapat melintas di kawasan Jenangan.

“Tetapi kami menunda opsi pemasangan portal karena jalan itu merupakan jalur wisata menuju Telaga Ngebel. Kita sepakat nanti bakal dilakukan razia terkait truk yang over tonase,” bebernya.

Selama ini juga sering dijumpai truk pada waktu uji kendaraan (KIR) sudah sesuai dengan spesifikasinya. Namun setelah dilapangan bak truk ada penambahan dimensi.

“Maka perlu tindakan tegas yang terukur. Selain itu para pengemudi truk pengangkut hasil tambang selalu main kucing-kucingan dengan petugas,” tandasnya.

Adapun rapat FLLAJ ini dihadiri perwakilan Dishub, Polres Ponorogo, Kodim 0802, Subdenpom V/1-1, Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Lingkungan Hidup, Satpol PP serta Dinas Perdagkum. (*)

Baca Juga:
DPRD Sidoarjo Gelar Rapat Paripurna, Fraksi Sampaikan Pandangan Umum Terhadap Raperda Pertanggungjawaban APBD 2023