YOGYAKARTA – Walikota Yogyakarta terpilih dan wakilnya dr Hasto Wardoyo -Wawan Harmawan dari PDI Perjuangan, sesuai jadwal bakal dilantik pada 10 Februari 2025 mendatang. Kemenangan ini merupakan sejarah bagi PDI-P Yogyakarta, karena kadernya yang diusung meraup suara terbanyak dalam pilkada lalu.
Seperti diketahui, proses rekapitulasi di KPU Yogyakarta, Kader PDI Perjuangan Hasto Wardoyo dan Wawan Harmawan unggul dengan perolehan suara di pilkada Yogyakarta.
Ketua DPC PDI-P Yogyakarta Eko Suwanto menjelaskan pasca penetapan hasil rekapitulasi suara oleh KPU Yogyakarta tidak ada gugatan ke Mahkamah Konstitusi atas hasil pilkada. Karena itu pasangan walikota dan wakil walikota terpilih tersebut akan segera diambil sumpah dan janjinya menjabat Walikota dan Wakil Walikota Yogyakarta.
Ia menyampaikan terima kasih kepada segenap pengurus, fraksi, satgas, pac, ranting, anak ranting dan anggota serta senior partai PDI-P yang secara hebat bergotong royong, berjuang rebut kemenangan bersejarah ini. Terkhusus terima kasih atas kerja keras dan perjuanganKPH Purbodiningrat sebagai Ketua Tim Pemenangan. “Matur nuwun warga Kota Yogya yang telah memberikan kepercayaan kepada PDI-P yang mengusung kader terbaik, Hasto Wardoyo yang telah berpengalaman sebagai bupati dan Kepala BKKBN. Serta Wawan, juga memiliki pengalaman bagus dalam pengembangan ekonomi rakyat,” kata Eko, Jumat (13/12/2024).
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Yogyakarta menetapkan hasil rekapitulasi perolehan suara untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Yogyakarta 2024 pada Minggu, 1 Desember 2024.
Hasto Wardoyo-Wawan Harmawan, mendapatkan suara terbanyak dengan total 87.485 suara. Hasto Wardoyo dan Wawan Harmawan pasangan calon nomor urut 2, diusung PDI-P. Sedangkan paslon nomor urut 1, Heroe Poerwadi-Sri Widya Supena diusung gabungan Partai Nasdem, PAN, serta Partai Demokrat. Kemudian Partai Perindo, PKN, Partai Garuda, dan Partai Gelora hanya meraih 45.518 suara.
Untuk paslon nomor urut 3, Afnan Hadikusumo – Singgih Raharjo, memperoleh 63.876 suara. Partai pengusungya adalah Partai Golkar, Partai Gerindra, dan PKS, PPP, PKB, PSI, Partai Buruh, dan Partai Ummat.
Total suara sah yang tercatat dalam Pilkada Kota Yogyakarta 2024 mencapai 196.879, sedangkan jumlah suara tidak sah sebanyak 11.522. Dengan demikian, total keseluruhan suara sah dan tidak sah dalam Pilkada ini adalah 208.401 suara.
Saat ini, KPU Kota Yogyakarta menunggu surat dari MK yang menerangkan tidak adanya gugatan untuk segera melakukan pleno penetapan Walikota dan Wakil Walikota terpilih. “Kemenangan paslon yang diusung PDI Perjuangan hasil dari pilihan program kampanye terukur dan ilmiah,” sebutnya.
Ke depan, Hasto dan Wawan sebagai Walikota dan Wakil Walikota Yogyakarta setelah terpilih dan mendapatkan kepercayaan rakyat memiliki tugas merangkul semua. “Kita dukung Mas Hasto dan Mas Wawan mengayomi dan membangun bersama rakyat Yogyakarta agar lebih sejahtera dan bahagia,” tandas Eko. (bams)