Portal DIY

Mulai 1 Februari Nanti Penerapan Gapeka 2025, KA Berhenti di Stasiun Wates Lebih Banyak

Portal Indonesia
63
×

Mulai 1 Februari Nanti Penerapan Gapeka 2025, KA Berhenti di Stasiun Wates Lebih Banyak

Sebarkan artikel ini
Para penumpang sedang menunggu kereta api (Ist)

YOGYAKARTA – Mulai 1 Februari nanti KAI Daop 6 Yogyakarta bakal menerapkan Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) Baru 2025, menggantikan Gapeka sebelumnya. Pada penerapannya, penyesuaian-penyesuaian terhadap perjalanan KA akan dilakukan untuk meningkatkan layanan transportasi KA di Indonesia.

Manajer Humas Daop 6 Yogyakarta Krisbiyantoro mengatakan perubahan Gapeka 2025 merupakan bagian dari upaya KAI dan DJKA Kemenhub untuk meningkatkan keselamatan, keandalan prasarana dan sarana, kecepatan perjalanan serta kapasitas angkut.

“Salah satu peningkatan layanan terdapat di Stasiun Wates, dimana pada penerapan Gapeka 2025 akan lebih banyak KA berhenti di stasiun tersebut. “Ada tambahan 5 KA yang berhenti di Stasiun Wates pada Gapeka 2025 ini, sehingga total KA yang berhenti di Wates untuk naik turun penumpang sebanyak 20 KA,” kata Krisbiyantoro, Jumat (31/1/2025).

Ia merinci tambahan KA yang berhenti di Stasiun Wates mulai 1 Februari 2025, diantaranya:
1. KA Wijaya Kusuma relasi Ketapang – Wates – Cilacap pp
2. KA Jayakarta relasi Surabaya Gubeng – Wates – Pasarsenen pp
3. KA Kertanegara relasi Malang – Wates – Purwokerto pp
4. KA Malioboro Ekspres relasi Malang – Wates – Purwokerto pp
5. KA Sancaka Utara relasi Surabaya Pasar Turi – Wates – Cilacap pp (fakultatif)

Menurutnya dengan adanya tambahan KA tersebut, kini semakin banyak pilihan kereta api yang bisa digunakan menuju ke Wates atau sebaliknya. Sehingga tingkat mobilitas orang di wilayah tersebut juga akan meningkat.

Krisbiyantoro menyebut Stasiun Wates berperan strategis sebagai salah satu akses utama bagi wisatawan yang ingin mengunjungi destinasi unggulan di Kulon Progo, seperti Pantai Glagah, Waduk Sermo dan kawasan wisata lainnya.

“Penambahan jumlah kereta api yang berhenti di Stasiun Wates merupakan bagian dari komitmen kami dalam meningkatkan aksesibilitas transportasi bagi masyarakat dan wisatawan,” sebutnya.

Baca Juga:
Puluhan Pendukung Harda Kiswaya-Danang Penuhi Nadar Potong Rambut Gundul

Krisbiyantoro berharap adanya lebih banyak pilihan perjalanan tersebut dapat mendukung pengembangan pariwisata serta mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah Kulon Progo.

Selain penambahan KA-KA yang berhenti di Stasiun Wates, Gapeka 2025 juga membawa peningkatan pada kapasitas angkut KA. Secara keseluruhan untuk KA-KA Daop 6 kapasitas tempat duduk yang disediakan pada Gapeka 2025 yaitu sebanyak 13.604 tempat duduk perhari. Ini meningkat dibandingkan Gapeka sebelumnya sebanyak 12.300 tempat duduk perhari.

Kemudian juga terdapat perubahan jadwal beberapa KA dari Stasiun Wates pada penerapan Gapeka 2025 per 1 Februari 2025 ini, baik maju atau mundur jam keberangkatannya.

Untuk itu diimbau kepada calon pelanggan untuk memeriksa kembali jadwal keberangkatan KA yang tertera pada tiket. “Jadwal keberangkatan tersebut sudah disesuaikan dengan Gapeka 2025, serta luangkan waktu yang cukup saat tiba di stasiun,” tutup Krisbiyantoro. (bams)