PONOROGO – Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono melakukan kunjungan di pasar legi Kabupaten Ponorogo.
Menteri KKP memastikan jika mineral produk kristal dalam negeri (garam) tercukupi dan tersedia di pasar tradisional.
“Ketersediaan garam merupakan bagian dari swasembada pangan nasional seperti tang diinstruksikan oleh Presiden Prabowo Subianto,” ujar Menteri KKP, Sakti Wahyu Trenggono (20/3/2025).
Pihaknya menjelaskan, di Kabupaten Ponorogo, stok dan ketersediaan garam dipastikan aman. Garam yang beredar di masyarakat maupun untuk kebutuhan industri berkualitas baik.
“Harga juga terjangkau. Terlebih jelang hari Raya Idul Fitri tahun ini, pasokan garam dapat dikatakan cukup (aman),” imbuhnya.
Sinergitas antara pemerintah, BUMN dan para pelaku usaha tentunya sangat penting dalam memastikan keberlangsungan stok garam secara nasional.
“Kita ingin agar dapat memenuhi kebutuhan masyarakat secara berkelanjutan serta mengurangi ketergantungan pada impor,” jlentrehnya.
Senada diungkapkan Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko. Dirinya mengatakan, suplai garam sangat memadai bahkan dapat dikatakan melebihi kebutuhan penduduk.
“Ya ini bagian dari peralihan dari garam biasa menjadi garam beryodium yang saat ini dikenal masyarakat dengan nama garam G,” tandasnya. (*)
