Peristiwa DaerahPortal SumselSeputar Covid-19

Kerjasama PHRI dan Polda Sumsel, Putus Mata Rantai Covid-19

78
×

Kerjasama PHRI dan Polda Sumsel, Putus Mata Rantai Covid-19

Sebarkan artikel ini
Kerjasama PHRI dan Polda Sumsel, Putus Mata Rantai Covid-19

PALEMBANG – Kita sangat mendukung apa yang dilakukan oleh PHRI kerjasama dengan Polda. Kita berharap Teknik GeNose ini akan dapat menambah manfaat bagi kita semua dalam rangka memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Demikian sambutan Kapolda Sumatera Selatan Irjend Pol Prof Eko Indra Heri sebagai bentuk dukungan terhadap launching layanan GeNose C19 kerjasama antara PHRI (Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia) bersama Polda Sumsel, saat di Novotel, Palembang, Rabu (30/06/2021).

Setidaknya ada tiga kerjasama yang dituangkan dalam nota kesepahaman, di antaranya adalah PHRI Sumsel bersama Polda Sumsel akan bekerjasama dalam pencegahan serta penanganan Covid-19 di wilayah Sumsel.

“Kerjasama kita lakukan kepada semua stakeholder. Termasuk juga PHRI, mengingat sejauh ini kota Palembang banyak memiliki tempat penginapan termasuk hotel,” jelasnya.

Kedua, menurut Kapolda, dengan adanya pelayanan GeNose di hotel yang ada di kota Palembang, dimaksudkan untuk deteksi dini penyebaran Covid-19. Sehingga bila ada yang disinyalir terjangkit akan segera mungkin ditangani dengan cepat dan mencegah penyebarannya oleh semua pihak, termasuk dalam hal ini pihak PHRI dan Polda Sumsel

Sedangkan yang ketiga, lanjut Kapolda, adalah memberikan rasa aman dan nyaman kepada semua tamu hotel.

“Rasa aman dan nyaman kepada tamu hotel/wisatawan terbebas dari infeksi Covid-19. Begitu juga dengan masyarakat di sekitar merasa nyaman dengan kehadiran tamu hotel/wisatawan yang bebas covid-19,” ujar Kapolda.

Terpisah, Ketua PHRI Sumsel Erlan Saefudin menyatakan, bahwa launching layanan GeNose C19 kerjasama PHRI Sumsel dan Polda Sumsel dalam rangka peringatan Hari Bhayangkara ke-75, sangat besar manfaatnya. Dimana menurut Erlan, hal tersebut dapat meningkatkan jumlah wisatawan ke kota Palembang.

Dia juga berharap peran serta stakeholder yang ada. “Jadi tidak hanya PHRI saja yang ikut berkiprah. Kita harapkan semuanya ikut berkiprah dalam rangka memutus mata rantai penyebaran virus covid-19,” ujar Babe (sapaan Erlan).

Sementara pada acara tersebut, dihadiri Forkopimda Sumsel, Dinkes Provinsi Sumsel, Dinkes Kota Palembang, serta beberapa ketua Asosiasi dan Instansi terkait lainnya.(Hadi ST)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *