SLEMAN – Pemerintah Kabupaten Sleman melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Sleman kembali mengukuhkan enam kalurahan sebagai Kalurahan Berkarakter Pancasila.
Dengan demikian, berarti dari 86 kalurahan di Sleman, kini sudah ada 29 kalurahan yang dikukuhkan menjadi kalurahan berkarakter Pancasila.
Pengukuhan enam kalurahan menjadi kalurahan berkarakter pancasila tersebut dilakukan oleh bupati Sleman Kustini Sri Purnomo di Hotel Prima jalan Magelang Sleman, Selasa (16/7/2024.
Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Sleman, Indra Darmawan, menyebutkan enam kalurahan yang dikukuhkan tersebut, adalah Kalurahan Wukirharjo Kapanewon Prambanan, Kalurahan Mardikorejo Kapanewon Tempel, Kalurahan Wukirsari Kapanewon Cangkringan, Kalurahan Sukoharjo Kapanewon Ngaglik, Kalurahan Sendangadi Kapanewon Mlati, dan Kalurahan Nogotirto Kapanewon Gamping.
Dalam pengukuhan tersebut masing masing kalurahan diwakili oleh 35 orang yang meliputi lurah, pamong kalurahan, Badan Permusyawaratan Kalurahan, Lembaga Kemasyarakatan Kalurahan, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh perempuan, dan tokoh pemuda.
Dalam sambutannya, Kustini menyambut baik dikukuhkanya enam Kalurahan Berkarakter Pancasila tersebut. Hal ini merupakan bentuk komitmen Pemerintah Kabupaten Sleman dalam melakukan pendidikan karakter masyarakat yang berjiwa Pancasila.
“Pendidikan karakter di kalurahan berkarakter Pancasila memiliki manfaat yang besar dalam membangun generasi penerus saling menghormati, menghargai perbedaan, dan bekerja sama untuk mencapai tujuan baik dalam berbangsa maupun dalam bernegara,” ucapnya.
Menurut Indra Darmawan dengan dikukuhkan 6 kalurahan menjadi kalurhan berkarakter Pancasila ini, berarti saat ini di Sleman sudah ada 29 kalurahan yang telah dikukuhkan menjadi kalurahan berkarakter Pancasila. Sedang yang masih kategori rintisan sebanyak 19 kalurahan.
“Setiap tahunnya Pemerintah Kabupaten Sleman mentarget sebanyak 6 kalurahan ditetapkan sebagai Kalurahan Berkarakter Pancasila. Sehingga tak lama lagi semua kalurahan di Sleman akan menjadi kalurahan berpredikat kalurahan berkarakter Pancasila,” kata Indra. (Brd)