SLEMAN – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Sleman menggelar musyawarah cabang (Muscab) tahun 2024 di Aula Pangripta Bappeda Sleman, Selasa (16/7/2024).
Selain menyusun program kerja tahun 2024-2029, Muscab ini juga sebagai sarana memilih pengurus baru untuk menggantikan pengurus lama yang telah habis masa bhaktinya
Ketua DPC PPDI Sleman, Sukamto dalam laporannya menjelaskan bahwa tujuan Muscab ini untuk melaksanakan diskusi dan musyawarah dengan seluruh anggota DPC PPDI Kabupaten Sleman, agar kepengurusan DPC PPDI Sleman lebih baik serta menjadi payung bagi organisasi sosial penyandang disabilitas.
“Keberadaan PPDI menjadi wadah yang berfungsi sebagai koordinasi, konsultasi, advokasi dan sosialisasi disabilitas,”kata Sukamto.
Karena salah satu agenda utama Muscab ini adalah memilih pengurus baru untuk menggantikan pengurus lama yang telah habis masa bhaktinya, maka Sukamto berharap kepada seluruh serius dalam mengikuti berbagai tahapan acara yang akhirnya penyelenggaran musyawarah ini dapat menyusun program yang baik serta bisa memilih pengurus baru untuk periode selanjutnya
Sementara Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo dalam sambutanya menyampaikan bahwa penyelenggaraan MUSCAB ini merupakan momen yang tepat untuk melakukan evaluasi serta penyusunan program dan rencana guna mengoptimalkan tugas dan peran PPDI Sleman.
“Penyelenggaraan MUSCAB PPDI ini merupakan sarana untuk merumuskan kebijakan, program dan kegiatan bagi gerak langkah DPC PPDI Sleman ke depan dalam memperjuangkan hak-hak penyandang disabilitas,”ujar Kustini.
Lebih lanjut, Kustini mengatakan Pemkab Sleman berupaya mewujudkan lingkungan yang mendukung aksesibilitas bagi difabel.
Upaya ini dilakukan dengan membangun infrastruktur, pelayanan kesehatan dan pelatihan dalam pemberdayaan ekonomi yang ramah bagi kaum disabilitas agar penyandang disabilitas Sleman di Sleman mampu berdaya saing. (Brd)