LAHAT – Polres Lahat menggelar konferensi pers terkait hasil Operasi Pekat Musi 2025 di Ruang Lobi Polres Lahat, Selasa (11/03/2025) pukul 11.30 WIB.
Press conference ini dipimpin Kapolres Lahat, AKBP God Parlasro S. Sinaga, S.H., S.I.K., M.H., didampingi Waka Polres Kompol Liswan Nurhapis, S.H., serta sejumlah pejabat utama Polres Lahat.
Dalam paparannya, AKBP God Parlasro S. Sinaga menjelaskan bahwa operasi berlangsung selama 16 hari, sejak 19 Februari hingga 6 Maret 2025, dengan hasil yang melampaui target yang ditetapkan Polda Sumsel. Berikut rinciannya:
- Narkoba: Target 5 kasus, tercapai 7 kasus
- Miras: Target 10 kasus, tercapai 18 kasus
- Judi: Target 5 kasus, terpenuhi
- Prostitusi: Target 5 kasus, terpenuhi
- Premanisme: Target 10 kasus, terpenuhi
- Street Crime: Target 5 kasus, terpenuhi
- Razia Kampung Narkoba: Target 1 kasus, tercapai 2 kasus
- Razia Tempat Hiburan: Target 1 kasus, terpenuhi
Dari operasi ini, Polres Lahat mengamankan 18 tersangka, terdiri dari 7 kasus narkoba dan 11 kasus lainnya, seperti perjudian, prostitusi, premanisme, miras, serta kejahatan jalanan. Barang bukti yang diamankan meliputi 1 kg ganja dan ratusan botol minuman keras berbagai jenis.
Kapolres menegaskan bahwa meskipun Ops Pekat Musi 2025 telah berakhir, Polres Lahat tetap berkomitmen menindak penyakit masyarakat, terutama di bulan Ramadan, demi menjaga keamanan dan kenyamanan ibadah.
“Kami mengapresiasi dukungan masyarakat yang telah memberikan informasi penting selama operasi ini. Jika menemukan aktivitas mencurigakan, segera laporkan ke pihak kepolisian melalui Bantuan Polisi (Banpol) atau kontak petugas yang dikenal,” ujar AKBP God Parlasro.
Polres Lahat juga akan terus berkoordinasi dengan TNI Kodim 0405 Lahat serta Pemda Lahat dalam menertibkan berbagai pelanggaran hukum demi menciptakan lingkungan yang kondusif.
