Portal Jatim

3,5 Tahun Memimpin Ponorogo, Sederet Capaian Mentereng Kang Giri-Lisdyarita

Andre Prisna P
2135
×

3,5 Tahun Memimpin Ponorogo, Sederet Capaian Mentereng Kang Giri-Lisdyarita

Sebarkan artikel ini
Kang Giri-Lisdyarita naik becak saat menghadiri salah satu giat tahapan Pilkada 2024

PONOROGO – Capaian pembangunan Kota Ponorogo mengalami kenaikan signifikan selama kepemimpinan Sugiri Sancoko dan Lisdyarita.

Meskipun hanya 3,5 tahun menjabat sebagai Bupati dan Wakil Bupati, pasangan Kang Giri-Bunda Rita (sapaan akrab Sugiri Sancoko-Lisdyarira), berhasil mengukir capaian apik dalam membangun ‘Kota Reog’.

“Keberhasilan Kang Giri-Lisdyarita (‘RILIS’) dalam memimpin sekaligus membangun Ponorogo ini, tentunya berdasarkan data yang valid,” ujar Ketua Posko Kemenangan ‘RILIS’, Titis Mursito, Sabtu (28/9/2024).

Pihaknya menjabarkan secara gamblang progres kinerja Kang Giri-Lisdyarita selama memimpin ‘Kota Reog’ dalam kurun waktu 2021 hingga 2024 ini.

Selama menjabat, ‘RILIS’ berhasil menaikan pertumbuhan ekonomi dari -0,90% di tahun 2021 menjadi 3,19% ditahun 2022. Serra naik lagi menjadi 3,24% di tahun 2023,” tuturnya.

Di sektor Indeks Pembangunan Manusia (IPM), tercatat angka kenaikan mulai 2021 yakni mencapai 70,81%, sedangkan tahun 2022 mencapai 71,06% dan di tahun 2023 mencapai 71,87%.

“Untuk Nilai Tukar Petani ( NTP) sejak tahun 2021 yang hanya 116,53% naik menjadi 116,65% di tahun 2022. Kembali naik fi tahun 2023 menjadi 116,94%,” tuturnya.

Hal ini juga berimbas pada naiknya angka harapan lama sekolah (HLS) di Ponorogo. (HLS) di awal kepemimpinan ‘RILIS’, di tahun 2021 hanya 13,73%, di tahun 2022 mencapai 13,74% dan di tahun 2023 mencapai 13,76%.

“Sementara angka rata-rata lama sekolah (RLS) di Ponorogo mulai tahun 2021 yang hanya 7,54%, di tahun 2022 mencapai 7,55%, sedangkan di tahun 2023 mencapai 7,77%,” tambahnya.

Prevelensi stunting Balita terus ditekan sejak Kang Giri-Lisdyarita memimpin. Dimana tahun 2021 yang mencapai 14,92% ditekan di tahun 2022 menjadi 13,33% dan di tahun 2023 ditekan menjadi 9,33%.

Baca Juga:  RSUD R.T. Notopuro 2026: Terobosan Inovatif Menuju Rumah Sakit Kelas Dunia

“Angka harapan hidup di Ponorogo juga ikut naik yakni mulai tahun 2021 mencapai 72,77%, di tahun 2022 menjadi 72,85% dan ditahun 2023 mencapai 73,20%,” urainya.

Selain itu, sejumlah janji politik dan program pembangunan Ponorogo juga telah direalisasikan, diantaranya Face Off Jalan HOS Cokroaminoto, Jendral Sudirman dan Gajah Mada. Juga, Wifi RT, berdirinya Rumah Sakit Tipe D Hospitel Bantarangin, Water Fountain Telaga Ngebel hingga pembangunan TPST di TPA Mrican.

“Terbaru, pembangunan Monumen Reog dan Museum Peradaban (MRMP) dengan tinggi bangunan 126 meter dibawah kaki gunung Gamping Sampung. Di bidang olahraga juga tidak luput dari perhatian, dimana saat ini tengah dilakukan rehabilitasi rumput stadion Bathoro Katong,” ungkapnya.

Pun, di sektor Infrakstuktur, kepemimpinan Kang Giri-Lisdyarita berhasil memperbaiki 236,86 kilometer jalan daerah dan poros. 191 unit sumur dalam dibangun untuk meningkatkan produktivitas pertanian. Serta 41 jembatan berhasil dibangun dan direhab untuk memperlancar lalu lintas perekonomian masyarakat.

“Jantung Kota Reog yakni alun-alun Ponorogo juga tak luput dari pendestrian guna mempercantik tata (perkotaan),” tandasnya. (*)

*) Ikuti Berita Terbaru Portal Indonesia di Google News klik disini dan Jangan Lupa di Follow.