Berita

Umat Wajib Pakai Gelang Tiket ikuti Misa Suci Bersama Paus Fransiskus di Stadion GBK

Portal Indonesia
82
×

Umat Wajib Pakai Gelang Tiket ikuti Misa Suci Bersama Paus Fransiskus di Stadion GBK

Sebarkan artikel ini
Paus Fransiskus bersama orang muda lintas iman (Ist)

JAKARTA – Kepala negara Vatikan yang sekaligus pemimpin tertinggi Gereja Katolik se-dunia Paus Fransiskus bakal melakukan perjalanan apostolik ke Indonesia, Papua Nugini, Timor Leste dan Singapura,  2 – 13 September 2024.

Indonesia akan menjadi negara pertama dalam rangkaian kunjungan Paus Fransiskus ke kawasan Asia Pasifik, yaitu mulai 3 – 6 September 2024, yang diikuti dengan kunjungan ke Port Moresby (Papua Nugini) dan Vanimo dari 6 – 9 September 2024, Dili (Timor Leste) dari 9 – 11 September 2024 dan Singapura dari 11 –  13 September 2024.

Menurut Wakil Koordinator Media
Panitia Kunjungan Bapa Suci Fransiskus, Pastor Anthonius Gregorius A.Lalu Pr, dalam empat hari kunjungan di Indonesia Paus Fransiskus akan disambut Presiden RI Joko Widodo dalam upacara selamat datang di Istana Merdeka dan melanjutkan pertemuan dengan kalangan pemerintahan, masyarakat sipil, dan korps diplomatik di aula Istana Negara dimana Presiden RI dan Paus Fransiskus akan memberikan pidatonya.

Gelang undangan Misa bersama Paus Fransiskus di GBK Jakarta, 5 September 2024 (Ist)

Dalam rencana agenda lainnya yang sudah dikonfirmasi adalah pertemuan dengan para Uskup, Imam, Diakon, pelaku hidup bakti, seminaris dan katekis di Gereja Katedral Santa Maria Diangkat ke Surga, pertemuan dengan kaum muda scholas di Grha Pemuda, pertemuan antaragama di Masjid Istiqlal dan pelaksanaan Misa Suci di Stadium Gelora Bung Karno (GBK) dimana Paus Fransiskus akan membawakan Homili.

Terkhusus perayaan Misa Suci di GBK, umat yang dapat mengikuti misa adalah umat yang telah memiliki tiket gelang. Sedangkan yang tidak memiliki tiket gelang tidak diijinkan masuk ke area Stadion GBK.

Pastor Lalu menjelaskan aturan ini diterapkan untuk menjaga keamanan dan ketertiban acara yang akan berlangsung. Diharapkan umat dapat hadir dengan mempersiapkan kelengkapan persyaratan sehingga dapat mengikuti Misa Suci dengan nyaman dan aman.

Baca Juga:  Arab Saudi Umumkan Idul Adha Jatuh pada 16 Juni 2024

“Bagi umat yang tidak memiliki gelang tiket dapat turut mengikuti perayaan Misa Suci secara live streaming di kanal media sosial Komsos KWI dan sejumlah kanal media sosial televisi nasional. Ataupun menyaksikannya melalui tayangan televisi yang akan di disiarkan dibeberapa televisi nasional,” sarannya.

Selain televisi, siaran Misa Suci juga akan dilakukan melalui jaringan Radio Republik Indonesia (RRI). (bams)

*) Ikuti Berita Terbaru Portal Indonesia di Google News klik disini dan Jangan Lupa di Follow.