OtomotifArtikel, Tips & Edukasi

Tips Lengkap Mengisi Daya Mobil Listrik dengan Aman di Musim Hujan

portal-indonesia.com
1032
×

Tips Lengkap Mengisi Daya Mobil Listrik dengan Aman di Musim Hujan

Sebarkan artikel ini
mobil listrik
Tips Lengkap Mengisi Daya Mobil Listrik dengan Aman di Musim Hujan (portal-indonesia.com)

Memiliki mobil listrik memang jadi pilihan cerdas di era modern ini. Selain ramah lingkungan, biaya operasionalnya juga lebih hemat. Namun, saat musim hujan tiba, banyak pemilik mobil listrik mulai bertanya-tanya, “Aman nggak sih mengisi daya mobil listrik saat hujan?” Nah, daripada terus-terusan was-was, lebih baik kita bahas tuntas bagaimana cara mengisi daya mobil listrik dengan aman saat cuaca sedang tidak bersahabat.

Yuk, simak tips lengkapnya!

1. Pilih Lokasi Pengisian yang Aman dan Terlindungi

Langkah pertama yang wajib diperhatikan adalah lokasi pengisian daya. Sebisa mungkin, isi daya mobil di tempat yang tertutup atau minimal terlindung dari air hujan. Kalau di rumah, kamu bisa pasang kanopi atau atap khusus di area charging. Ini penting untuk melindungi charger dan port pengisian dari cipratan air.

Kalau harus mengisi daya di SPKLU (Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum), pilih SPKLU yang lokasinya aman dan bebas genangan air. Biasanya, SPKLU resmi sudah dirancang tahan terhadap cuaca, tapi tetap lebih aman jika tidak ada air di sekitarnya.

2. Pastikan Tangan dan Peralatan Kering

Sederhana, tapi sering diabaikan. Sebelum memegang kabel charger atau port pengisian, pastikan tanganmu dalam keadaan kering. Air bisa menjadi konduktor listrik yang berbahaya. Begitu juga dengan kabel charger dan konektor, jangan sampai ada bagian yang basah.

Kalau kabel atau konektor terasa lembap, lap dulu dengan kain kering sebelum digunakan. Jangan pernah memaksakan mengisi daya jika ada bagian yang masih basah.

3. Gunakan Charger Resmi dan Berkualitas

Selalu gunakan charger bawaan atau yang direkomendasikan oleh pabrikan mobil. Charger resmi biasanya sudah dirancang tahan air dan memiliki fitur keamanan yang lengkap. Hindari menggunakan charger KW atau tidak bersertifikat karena belum tentu memiliki standar keamanan yang memadai.

Baca Juga:
Ampuh! Cara Naikkan Penjualan Tanpa Nambah Budget Iklan

Ingat, pengisian daya bukan hanya soal cepat penuh, tapi juga soal keamanan. Jadi, jangan asal pilih charger, ya!

4. Periksa Kondisi Kabel dan Konektor Secara Rutin

Musim hujan sering membuat udara lebih lembap, dan ini bisa memengaruhi kondisi kabel. Periksa kabel charger secara berkala, apakah ada yang terkelupas, retak, atau rusak. Kabel yang rusak bisa meningkatkan risiko korsleting, apalagi jika terkena air.

Kalau menemukan kabel atau konektor yang rusak, segera ganti dengan yang baru. Jangan tunggu sampai terjadi masalah. Lebih baik mencegah daripada memperbaiki, kan?

5. Hindari Pengisian Daya di Lokasi dengan Genangan Air

Jangan pernah mengisi daya di tempat yang ada genangan air, sekecil apa pun itu. Meski mobil listrik dan chargernya sudah dirancang aman, air tetap berisiko menjadi media penghantar listrik. Kalau tempat biasa kamu mengisi daya mulai tergenang, lebih baik cari lokasi lain atau tunggu hingga kering.

Kalau terpaksa, kamu bisa menggunakan alas anti air atau karpet karet tebal sebagai pijakan agar lebih aman.

6. Manfaatkan Fitur Keamanan pada Mobil Listrik

Mobil listrik zaman sekarang umumnya sudah dilengkapi dengan berbagai fitur keamanan canggih. Misalnya, ada fitur deteksi kelembapan pada port pengisian atau sistem pemutus arus otomatis jika terjadi gangguan. Pelajari dan manfaatkan fitur ini untuk menambah lapisan keamanan saat mengisi daya.

Jangan malas membaca buku manual mobilmu, ya! Banyak fitur penting yang mungkin belum kamu ketahui.

7. Pasang Sistem Grounding yang Baik di Rumah

Kalau kamu sering mengisi daya di rumah, pastikan instalasi listrik di rumah sudah dilengkapi grounding yang baik. Grounding berfungsi untuk mengalirkan arus listrik berlebih ke tanah sehingga menghindari risiko kebocoran arus. Ini penting banget, terutama saat musim hujan.

Baca Juga:
Tips Memilih Varian Hyundai Ioniq 5 yang Tepat untuk Kebutuhan Anda

Kalau ragu, panggil teknisi listrik berpengalaman untuk mengecek atau memasang grounding di rumah. Ini investasi yang sepadan demi keamanan.

8. Jangan Meninggalkan Mobil Saat Sedang Mengisi Daya

Meski charger mobil listrik sudah dilengkapi sistem keamanan, bukan berarti kita bisa meninggalkan mobil begitu saja. Apalagi saat hujan. Selalu pantau proses pengisian daya. Jika terjadi sesuatu yang mencurigakan, seperti percikan api atau bau hangus, segera cabut charger dan periksa sumber masalahnya.

Lebih baik berjaga-jaga daripada menyesal di kemudian hari.

9. Rutin Servis dan Perawatan Charger

Selain merawat mobil listrik, charger juga butuh perhatian. Bersihkan charger dan port pengisian secara berkala untuk menghindari penumpukan debu atau kotoran yang bisa mengganggu koneksi. Kalau charger sudah berumur atau mulai bermasalah, pertimbangkan untuk menggantinya.

Jangan lupa, charger juga punya masa pakai, jadi jangan terlalu dipaksakan.

Apakah Mobil Listrik Aman Digunakan Saat Hujan?

Jawabannya, YA! Mobil listrik sudah dirancang dengan teknologi canggih yang tahan terhadap berbagai kondisi cuaca, termasuk hujan. Semua komponen listriknya tertutup rapat dan dilengkapi lapisan anti-air. Jadi, mengemudikan mobil listrik saat hujan bukanlah masalah.

Namun, yang perlu diwaspadai adalah kondisi ekstrem seperti banjir. Mobil listrik sebaiknya tidak digunakan di jalanan yang tergenang air tinggi karena risiko air masuk ke bagian mobil tetap ada.

Kesimpulan

Musim hujan bukan halangan untuk tetap nyaman menggunakan mobil listrik. Selama kamu mengikuti panduan keamanan yang tepat, proses pengisian daya akan tetap aman dan lancar. Ingat, keselamatan adalah prioritas utama. Jangan mengabaikan hal-hal kecil yang bisa berisiko besar.

Mulai sekarang, nggak perlu khawatir lagi, ya! Mobil listrikmu aman diisi dayanya saat hujan asal kamu mengikuti langkah-langkah di atas. Stay safe dan terus dukung gaya hidup ramah lingkungan!