SITUBONDO — Gus Idris bersama Tim Official melakukan Tabayun dihadapan KH. Zainul Rais Syuriyah NU dan KH. Muhyiddin Khatib Ketua Tanfidziyah NU Situbondo, Ketua Ansor Situbondo, Ketua LBH Ansor, Ketua LBH NU dan pengurus NU lainya serta Kapolres Situbondo AKBP. Dr Andi Sinjaya. Tabayun yang dilakukan Gus Idris bersama Tim Official tersebut, berlangsung Minggu (17/4/2022), di Kantor NU Jl Madura Situbondo.
Dalam Tabayyunnya, Gus Idris bersama Tim Official meminta maaf atas hebohnya video viral seorang pria mengaku kiai yang mengajarkan ajaran sesat. Dalam tayangan video tersebut, ada seorang kiai yang mengajarkan jika merokok hingga berhubungan badan di siang hari saat puasa diperbolehkan.
Video tersebut merupakan konten yang dibuat oleh channel YouTube-nya Gus Idris Official. Dalam konten video tersebut, Gus Idris mengaku kalau videonya dipotong dan diunggah oleh orang tak bertanggungjawab dan diberi tulisan ‘G3MP4R D4T4NG1 4J4R4N S3S4T KY41 SY4R1F S1TUBONDO’.
“Al Fakir Idris Al Marbawi bersama seluruh tim Gus Idris Official mohon maaf yang sebesar-besarnya pada masyarakat seluruh Indonesia pada umumnya dan khususnya pada masyarakat Kabupaten Situbondo wabil khusus pada para alim ulama para habaib, para masyayikh para tokoh-tokoh masyarakat di Kabupaten Situbondo,” jelas kata Gus Idris dihadapan KH Zainul Rais Syuriyah NU dan KH Muhyiddin Khatib Ketua Tanfidziyah NU Situbondo, Ketua Ansor Situbondo, Ketua LBH Ansor, Ketua LBH NU dan pengurus NU lainya serta Kapolres Situbondo AKBP Dr Andi Sinjaya.
Lebih lanjut, Gus Idris mengatakan, selain Tabayun atas konten video yang viral dan membuat resah masyarakat Kabupaten Situbondo tersebut, pihaknya juga bersilaturrahmi dan mohon wejangan kepada guru-guru, para kiai dan ulama di Kabupaten Situbondo. “Semoga dengan Tabayyun tentang video yang dipotong oleh pihak yang tidak bertanggung jawab bisa menemui titik terang,” ujarnya.
Setelah dimintai klarifikasi dan tabayyun di KH Zainul Rais Syuriyah NU dan KH Muhyiddin Khatib Ketua Tanfidziyah NU Situbondo, Ketua Ansor Situbondo, Ketua LBH Ansor, Ketua LBH NU dan pengurus NU lainya serta Kapolres Situbondo AKBP Dr Andi Sinjaya, Gus Idris diminta menulis surat pernyataan diatas matere untuk tidak membuat konten konten video yang membuat resah masyarakat.
Dalam kesempatan tersebut, Rais Syuriyah NU KH Zainul meminta kepada Gus Idris untuk tidak ceroboh dalam membuat konten video yang berkaitan dengan dogma-dogma agama. Karena hal ini bisa menjadikan sensitif di kalangan masyarakat.
“Apabila ingin membuat konten video syiar agama atau edukasi untuk masyarakat jangan ceroboh dan harus cermat serta memahami norma-norma agama secara benar,” tegas Rais Syuriyah NU KH Zainul kepada Gus Idris.
Hal senada juga disampaikan KH Muhyiddin Khatib Ketua Tanfidziyah NU Situbondo. Pihaknya meminta kepada Gus Idris tidak asal membuat konten video yang membuat gaduh masyarakat.
“Saya harap, Gus Idris tidak mengulangi membuat konten video yang meresahkan masyarakat. Karena di Kabupaten Situbondo tidak ada ajaran seperti tayangan dalam video yang dibuat oleh Gus Idris,” tegas KH Muhyiddin Khatib.
Dilain pihak, Kapolres Situbondo AKBP Dr Andi Sinjaya mengatakan, penyidik Polres Situbondo sudah melakukan pemeriksaan terhadap saksi pelapor dan sudah meminta keterangan terhadap Gus Idris. “Saya berterima kasih kepada para kiai dan ulama Situbondo yang sudah membantu kinerja kepolisian dalam persoalan konten video yang dibuat oleh Gus Idris,” kata AKBP Andi Sinjaya.
Lebih lanjut, Kapolres Situbondo mengatakan, Polres Situbondo akan professional menangani kasus video yang meresahkan tersebut. Selain itu, Polres Situbondo juga telah berkoordinasi dengan Subdit Cyber Crime Polda Jatim untuk melacak pemilik akun FB Husain yang mengunggah video yang di buat Gus Idris tersebut.
Ketua Umum GP Ansor Kabupaten Situbondo Yogie Kripsian Sah didampingi Ketua LBH GP Ansor Jayadi SH mengatakan, pihaknya mengapresiasi kehadiran Gus Idris pembuat konten video ajaran sesat melakukan tabayyun kepada Pengurus Cabang NU Kabupaten Situbondo. “Harapan kita sama dengan permintaan para kiai agar Gus Idris memperbaiki konten video tersebut,” jelas Ketua LBH Ansor Jayadi SH.
Tak hanya itu yang disampaikan Jayadi SH dihadapan wartawan, namun dia tetap meminta kepada Kepolisian Resor Situbondo untuk mengusut tuntas penyebar konten vidio yang dibuat oleh Gus Idris. “Laporan yang kita sampaikan ke Polres Situbondo yakni pempersoalkan akun penyebar yang mengedit lalu memberikan caption G3MP4R D4T4NG1 4J4R4N S3S4T KY41 SY4R1F S1TUBONDO,” tegas Jayadi SH Ketua LBH Ansor yang mendampingi Ketua Umum GP Ansor Kabupaten Situbondo Yogie Kripsian Sah melaporkan hal tersebut diatas ke Polres Situbondo.(*/Kim)
