PROBOLINGGO – Stadion Gelora Kraksaan, yang kini difungsikan sebagai rest area modern dan bersih, sempat menjadi simbol pembaruan Kabupaten Probolinggo. Namun, di balik transformasinya, kritik dan masukan dari masyarakat serta berbagai lembaga terus bermunculan.
Salah satu permasalahan yang mencuat adalah genangan air hujan di area stadion, yang menjadi sorotan publik. Kamis (16/1/2025), pantauan di lokasi menunjukkan dua unit kendaraan roda tiga sibuk menyedot air yang menggenang akibat hujan deras.
Merespons hal tersebut, Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) Kabupaten Probolinggo berkomitmen untuk memperbaiki sistem drainase stadion secara bertahap. Kepala Dinas Perkim menyampaikan bahwa salah satu kendala utama terletak pada penyempitan alur sungai di sebelah timur stadion.
“Penyempitan alur sungai di timur perlu segera diperlebar agar air sungai tidak masuk ke saluran pembuangan stadion,” jelasnya, Jumat (17/1/2025).
Ia juga menambahkan bahwa intensitas hujan yang tinggi kerap membuat air meluap ke area stadion. Namun, pemerintah berupaya menyelesaikan masalah ini secara bertahap demi kenyamanan masyarakat.
“Harapan kami, masyarakat dapat berkolaborasi dengan pemerintah untuk mewujudkan Kabupaten Probolinggo yang lebih baik,” tutupnya optimistis.
Dengan langkah perbaikan ini, masyarakat berharap Stadion Gelora Kraksaan benar-benar menjadi rest area yang nyaman dan bebas dari masalah genangan air di masa mendatang.
