Portal Jatim

Sidoarjo Tegaskan Komitmen Inklusi, Luncurkan Kartu Disabilitas pada Hari Disabilitas Internasional 2024

Redaksi
42
×

Sidoarjo Tegaskan Komitmen Inklusi, Luncurkan Kartu Disabilitas pada Hari Disabilitas Internasional 2024

Sebarkan artikel ini

SIDOARJO – Memperingati Hari Disabilitas Internasional 2024, Pemerintah Kabupaten Sidoarjo menggelar acara inspiratif bertema “Mewujudkan Dunia Inklusif yang Setara” di Alun-Alun Sidoarjo, Jumat (13/12). Berbagai program dan inovasi diluncurkan sebagai bukti nyata komitmen dalam mendukung kesetaraan penyandang disabilitas.

Acara ini dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Sidoarjo, Dr. Fenny Apridawati, bersama jajaran Forkopimda, mewakili Plt. Bupati Sidoarjo, H. Subandi SH, M.Kn. Dalam sambutannya, Fenny menegaskan pentingnya menjadikan peringatan ini sebagai momentum untuk memperkuat langkah nyata mendukung hak-hak disabilitas.

“Bukan hanya seremonial, ini adalah langkah konkret untuk mendahulukan kepentingan penyandang disabilitas. Mulai dari akses pendidikan, fasilitas umum, hingga ketenagakerjaan, semuanya harus inklusif,” ujar Fenny dengan tegas.

Dalam acara ini, Pemkab Sidoarjo memperkenalkan Kartu Disabilitas, yang memberikan pengakuan sekaligus mempermudah akses layanan kesehatan, fasilitas umum, dan layanan lainnya bagi penyandang disabilitas, terutama anak-anak. “Kartu ini adalah bukti nyata kepedulian pemerintah,” tambah Fenny.

Selain itu, diluncurkan pula layanan kesehatan kunjungan rumah untuk membantu penyandang disabilitas yang kesulitan mengakses fasilitas medis. Program ini bertujuan memastikan kebutuhan kesehatan mereka terpenuhi tanpa hambatan.

Fenny juga menekankan pentingnya implementasi kebijakan ketenagakerjaan inklusif, khususnya kuota 2% bagi penyandang disabilitas di perusahaan. “Kebijakan ini harus ditegakkan untuk membuka peluang kerja yang setara,” pintanya.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Dr. Tirto Adi, M.Pd., menyampaikan bahwa Sidoarjo memiliki 2.259 peserta didik penyandang disabilitas yang didukung oleh 262 guru pembimbing khusus. Kabupaten ini juga menerima Inclusive Education Award sebagai salah satu dari 20 daerah terbaik dalam pendidikan inklusif di Indonesia.

“Kami bangga Sidoarjo menjadi contoh bagi daerah lain dalam membangun pendidikan yang ramah disabilitas,” ujar Tirto.

Baca Juga:
Plt. Bupati Sidoarjo Tinjau Proyek Betonisasi Jalan, Komitmen Tepat Waktu dan Kualitas

Acara ini juga dimeriahkan dengan berbagai lomba kreatif, seperti fashion show, menari, dan merias, yang melibatkan peserta disabilitas. Para juara mendapatkan trofi, piagam, dan uang pembinaan, mencerminkan apresiasi terhadap bakat mereka.

Dengan indeks pembangunan manusia mencapai 82,67% pada 2024, Sidoarjo terus menunjukkan komitmen kuat dalam menciptakan kesetaraan di semua bidang, termasuk pendidikan, kesehatan, dan ekonomi bagi penyandang disabilitas.

“Kami ingin memastikan pembangunan di Sidoarjo memberikan dampak positif bagi semua, tanpa terkecuali,” pungkas Fenny.

Acara ini menjadi bukti nyata visi Pemkab Sidoarjo untuk mewujudkan daerah yang inklusif, ramah, dan mendukung pemberdayaan penyandang disabilitas, sekaligus menginspirasi masyarakat untuk bersama menciptakan dunia yang lebih setara.