KOTA MALANG – Seratusan relawan dari 20 komunitas ambulans di Malang Raya mengikuti kegiatan Gathering Komunitas Ambulans Malang Raya, Kamis (27/02/2025).
Acara yang berlangsung di sebuah resto kafe di tengah kota ini merupakan hasil kolaborasi antara Rumah Sakit (RS) Hermina Tangkubanprahu dan Yayasan Rumah Solusi, mengusung tema “Membangun Komunikasi, Menguatkan Koordinasi.”
Dalam kegiatan ini, para relawan mendapatkan pengarahan dan pelatihan dari dokter ahli kegawatdaruratan RS Hermina serta Kanit Gakkum Satlantas Polresta Malang Kota. Selain itu, hadir pula perwakilan dari PSC 119 dan PMI untuk memperkuat sinergi dalam penanganan kondisi darurat.
Direktur RS Hermina, Dr. Agnes Widayu Estiningsih, MMRS, menegaskan pentingnya komunikasi dan koordinasi dalam menangani kondisi kegawatdaruratan, terutama bagi relawan ambulans yang sering berhadapan langsung dengan pasien sakit maupun korban kecelakaan.
“Kecepatan dan ketepatan dalam memberikan pertolongan adalah kunci utama untuk meminimalisir fatalitas korban laka lantas,” ujarnya. Dr. Agnes juga menekankan bahwa RS Hermina selalu siap menerima pasien gawat darurat selama kapasitas tempat tidur masih tersedia.
Sementara itu, Koordinator Lapangan Yayasan Rumah Solusi, Sam Antok, mengapresiasi RS Hermina atas ilmu dan pelatihan yang diberikan kepada relawan ambulans. Ia berharap kolaborasi ini dapat membangun komunikasi yang lebih baik antara relawan dan fasilitas kesehatan.
“Dengan pelatihan ini, para relawan diharapkan bisa menerapkan ilmu yang diperoleh untuk meningkatkan kualitas pertolongan pertama dan menekan angka fatalitas korban,” pungkasnya.
