OlahragaPortal DIY

Ratusan Atlet KONI Sleman Ikuti Tes Fisik

48
×

Ratusan Atlet KONI Sleman Ikuti Tes Fisik

Sebarkan artikel ini
Ratusan Atlet KONI Sleman Ikuti Tes Fisik
Para atlet mengikuti materi tes fisik (Brd/Portal Indonesia)

SLEMAN – Ratusan atlet KONI Kabupaten Sleman yang akan berlaga dalam Pekan Olahraga Daerah (PORDA) DIY XVI 2022, awal September mendatang, mengikuti tes visik yang diselenggarakan oleh KONI Sleman bekerjasama dengan Fakultas Ilmu Keolahrgaan (FIK) Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) di komplek GOR UNY, Minggu (15/5/2022).

Melalui tes fisik tersebut diharapkan para pelatih dapat mengetahui kemampuan dan kekuatan atlet binaanya, sehingga masih memiliki waktu untuk meningkatkan.

“Ratusan atlet Sleman yang mengikuti tes visik yang diselenggarakan oleh KONI Sleman bekerjasama dengan FIK UNY ini terdiri para atlet dari 46 cabang olahraga yang dipersiapkan untuk bertanding dalam PORDA DIY ke 16 bulan Septembver mendatang,” kata Ketua KONI Sleman, dr Joko Hastaryo, M.Kes.

“Jalanya Tes fisik dilakukan dalam lima sesi dari pagi hingga sore. Sedang tujuanya, selain untuk saling mengenalkan sesama atlet Sleman juga untuk mengukur kekuatan fisik para atlet,” kata Joko Hastarya yng juga mantan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman tersebut.

Sedang jenis atau materi tes meliputi enam jenis tes. Yaitu Swprint 30 meter, shoken, pengukuran tinggi dan berat badan, sit and reach, triple hop jump dan beep test/MFT.
Menurut joko Hastaryo, tes fisik bagi atlet yang akan bertanding tersebut sangat diperlukan baik dalam pertimbangan akademis maupun teknis.

Sebab untuk mengukur kekuatan dan kemampuan atlet, para pelatih membutuhkan data valid soal kondisi atlet-atletnya yang dilatihnya.

“Apalagi saat puasa dan libur lebaran kemarin, sangat memungkinkan banyak atlet yang mengalami penurunan kondisi fisik. Sehingga melalui tes fisik ini dapat untuk mengetahui kondisi sebenarnya, yang akhirnya bisa dibenahi agar menjadi lebih baik lagi,” tegas dr Joko Hastaryo.

Hasil tes fisik, nantinya, dapat menjadi acuan tim pelatih untuk menentukan menu latihan berikutnya sehingga seluruh atlet dalam kondisi terbaik dan siap tempur pada awal September nanti. (Brd)