BANYUMAS – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Banyumas dari Partai Demokrat, Abdullah Arif Budiman, S.E menggelar kegiatan reses masa persidangan III tahun sidang kesatu Tahun 2025 di Aula Balai Desa Kedungwringin, Kecamatan Patikraja, Jumat (30/5/2025) yang dihadiri 100 orang lebih
Budi mengatakan, reses yang digelar ini dalam rangka bersilaturahmi, menampung aspirasi dan keluhan masyarakat. “Reses ini merupakan kesempatan bagi masyarakat untuk memberikan usulan, masukan, saran dan saling berbagi informasi,” ucapnya.
Dirinya mengaku sangat senang bisa bersilaturahmi dengan masyarakat, sehingga masyarakat bisa menyampaikan saran dan masukan, serta usulan program yang mana nanti akan diperjuangkan di legislatif.
Anggota Komisi III ini menyampaikan reses hukumnya wajib bagi Anggota DPRD. “Untuk Kecamatan Patikraja ini, Kedungwringin adalah yang pertama kali saya kunjungi dan mengadakan reses,” ujar legislator yang biasa dipanggil Budi Patriot itu
Dihadiri 100 orang dari perwakilan RT/RW Desa Kedungwringin, reses dimulai dari pukul 19.30 hingga 22.05 WIB. Ada beberapa hal yang menjadi keluhan warga
Gocis, salah satu Ketua RT di wilayah RW 6 Kedungwringin mengusulkan perbaikan/peningkatan jalan di wilayahnya yang rusak. “Untuk perbaikan jalan tersebut, tidak bisa tercover dengan Dana Desa,” katanya
Aspirasi lainnya disampaikan Siswanto, juru makam RT 8 RW 6 yang mengeluhkan kerusakan tanah di area makam sekitar 4 meter akibat longsor
Ketua RT 3 RW 1, Haryadi dalam kesempatan itu ia menyampaikan harapan agar Intensif untuk RT/RW dinaikkan. Pasalnya, untuk saat ini besaran Intensif bagi RT/RW di Kedungwringin sebesar Rp 75 ribu, tentunya paling rendah dibandingkan Intensif di Kabupaten lainnya di Jawa Tengah yang rata-rata diatas Rp 200 ribuan.
Pada kesempatan itu, Haryadi juga mengeluhkan sistem birokrasi pelayanan Pajak Kendaraan Bermotor di Samsat Purwokerto. “Belum lama ini saya membayar pajak kendaraan di Samsat Purwokerto. Namun fakta di lapangan birokrasinya ribet dan tentunya hal ini bisa menjadikan masyarakat jadi malas untuk membayar pajak,” katanya berharap pelayanannya diperbaiki
Ketua RW 4 Kedungwringin, Khudori mewakili Kelompok Tani Maju mengusulkan perbaikan saluran irigasi sepanjang 360 meter. Terutama dibangunnya saluran pembatas antara lahan bengkok dengan milik pribadi.
“Usulan lainnya kalo bisa dibangun kios-kios UMKM di area gubug kuning,” harapnya.
Ketua RT 1/1, Wahyu Purwatno mengusulkan lampu PJU di wilayahnya, serta bantuan berupa sound system untuk kegiatan warga.
Sedangkan Pemdes Kedungwringin mengusulkan perbaikan atap Aula balai desa di bagian belakang yang sudah rapuh. “Atap Aula balai desa Kedungwringin sudah keropos, ambrol dan harus segera diperbaiki,” ujar Kades Kedungwringin Parminah didampingi Sekdes Ahmad Umasi.
Setelah mendengar beragam aspirasi dan menjawab semua usulan dan masukan dari warga, Abdullah Arif Budiman menyatakan kesiapan pihaknya dalam mengakomodir beragam aspirasi masyarakat.
“Semua sudah kami catat, dan kamj akan merancang seluruh usulan tersebut hingga nantinya akan ada yang menjadi skala prioritas,” kata anggota Komisi III DPRD Banyumas tersebut. (tris’n)