Perbedaan Liga Eropa dan Liga Konferensi Eropa – UEFA sebagai induk sepak bola Eropa terus mengembangkan kompetisi antarklub agar semakin merata, kompetitif, dan inklusif untuk seluruh negara anggotanya. Setelah lama mengandalkan dua kompetisi utama yakni Liga Champions dan Liga Eropa, UEFA akhirnya meluncurkan Liga Konferensi Eropa mulai musim 2021 2022. Hadirnya kompetisi ketiga ini mengubah peta kekuatan di benua biru, sekaligus memperluas kesempatan klub dari liga menengah dan kecil untuk tampil di panggung internasional.
Meski sering disandingkan, Liga Eropa dan Liga Konferensi Eropa adalah dua kompetisi yang sangat berbeda dari sisi level, kualitas peserta, hadiah, serta dampak terhadap perkembangan sepak bola. Artikel ini mengulas perbedaan keduanya secara menyeluruh agar pembaca memahami struktur hierarki kompetisi UEFA saat ini – Perbedaan Liga Eropa dan Liga Konferensi Eropa.
Struktur Tingkatan Kompetisi UEFA
Untuk memahami perbedaan kedua kompetisi, kita perlu melihat posisi masing masing dalam hierarki turnamen klub Eropa.
Liga Champions merupakan kompetisi tertinggi, diikuti oleh klub elite dari liga papan atas.
Liga Eropa berada satu tingkat di bawahnya sebagai kompetisi tier kedua.
Liga Konferensi Eropa menjadi kompetisi tier ketiga dengan peserta dari liga menengah hingga kecil Eropa.
Dengan struktur seperti ini, UEFA berusaha menjaga keseimbangan agar klub dari berbagai negara tetap memiliki peluang merasakan atmosfer kompetisi Eropa tanpa terbatas oleh koefisien liga – Perbedaan Liga Eropa dan Liga Konferensi Eropa.
Kualitas Tim yang Berpartisipasi
Liga Eropa
Kompetisi tier kedua ini sering diikuti klub klub besar yang gagal lolos ke Liga Champions. Klub seperti Liverpool, Manchester United, Juventus, AS Roma, Sevilla, dan Villarreal pernah tampil di sini.
Peserta Liga Eropa biasanya klub berperingkat tinggi di liga domestik tetapi tidak cukup kuat untuk ke Liga Champions.
Selain itu, klub yang tersingkir dari babak grup Liga Champions juga “turun” ke Liga Eropa dan menambah kualitas kompetisi – Perbedaan Liga Eropa dan Liga Konferensi Eropa.
Liga Konferensi Eropa
Kompetisi ini dirancang untuk memberi panggung kepada klub klub dari liga menengah dan kecil seperti liga Norwegia, Swiss, Austria, Serbia, Polandia, Kazakhstan, dan lainnya.
Contoh klub yang bersinar:
AS Roma
Fiorentina
West Ham
Olympiacos
Meskipun bukan kompetisi elite, kualitas permainan tetap kompetitif karena menghadirkan klub klub yang haus prestasi – Perbedaan Liga Eropa dan Liga Konferensi Eropa.
Hadiah Finansial dan Pendapatan Klub
Perbedaan paling signifikan antara kedua kompetisi adalah besarnya hadiah dan pemasukan finansial.
Liga Eropa
Hadiah jauh lebih besar, dengan nilai puluhan juta euro untuk peserta yang mencapai semifinal dan final.
Pendapatan hak siar juga lebih tinggi.
Liga Eropa memberikan dampak ekonomi besar, terutama bagi klub dari liga menengah.
Liga Konferensi Eropa
Hadiah lebih kecil dibanding Liga Eropa, namun tetap bernilai besar bagi klub kecil karena dapat memperkuat finansial mereka.
UEFA menyesuaikan hadiah agar kompetisi dapat dijangkau klub menengah tanpa beban biaya tinggi – Perbedaan Liga Eropa dan Liga Konferensi Eropa.
Prestise Kompetisi
Liga Eropa lebih prestisius karena sejarah panjang dan kualitas pesertanya. Gelar Liga Eropa memberi pengaruh besar pada reputasi klub dan pelatih.
Sementara Liga Konferensi Eropa lebih diarahkan untuk perkembangan sepak bola merata. Meski prestisenya lebih rendah, kemenangan dalam kompetisi ini menjadi kebanggaan besar bagi negara negara yang jarang mengangkat trofi Eropa.
AS Roma menjadi juara pertama dan langsung menciptakan sejarah. West Ham membawa harum Inggris setelah memenangkan edisi berikutnya – Perbedaan Liga Eropa dan Liga Konferensi Eropa.
Konsekuensi bagi Klub Juara
Perbedaan juga terlihat pada hadiah non finansial untuk sang juara.
Liga Eropa
Juara langsung lolos ke Liga Champions musim berikutnya.
Ini membuat kompetisi sangat bergengsi bagi klub papan menengah.
Liga Konferensi Eropa
Juara otomatis lolos ke Liga Eropa.
Tidak mendapat tiket ke Liga Champions.
Namun kesempatan naik ke kompetisi tingkat kedua menjadi motivasi besar bagi klub – Perbedaan Liga Eropa dan Liga Konferensi Eropa.
Format Kompetisi dan Fase Pertandingan
Liga Eropa
Format lebih kompleks dan diikuti oleh lebih sedikit tim pada fase grup.
Kompetisi ini lebih berat karena kualitas lawan yang lebih tinggi.
Menggunakan fase play off untuk mengakomodasi tim yang turun dari Liga Champions.
Liga Konferensi Eropa
Memiliki fase kualifikasi jauh lebih panjang agar klub berbagai negara bisa berpartisipasi.
Fase grup memiliki peserta lebih merata dari berbagai negara.
Poinsiasi lebih bervariasi karena perbedaan kekuatan antarklub cukup jauh- Perbedaan Liga Eropa dan Liga Konferensi Eropa.
Tujuan UEFA Membuat Liga Konferensi Eropa
Liga Konferensi Eropa dibentuk untuk memenuhi dua kebutuhan utama:
Memeratakan kesempatan tampil di Eropa bagi klub dari liga kecil.
Mengurangi tekanan kompetitif bagi klub yang sebelumnya harus menembus Liga Champions atau Liga Eropa melalui jalur sangat ketat.
UEFA ingin memberi panggung internasional kepada lebih banyak klub sekaligus meningkatkan perkembangan sepak bola di seluruh benua, tidak hanya liga liga besar – Perbedaan Liga Eropa dan Liga Konferensi Eropa.
Contoh Klub Klub Sukses dari Kedua Kompetisi
Liga Eropa
Sevilla menjadi raja kompetisi ini dengan tujuh gelar.
Atletico Madrid meraih gelar penting sebelum menjadi klub besar Eropa.
Manchester United, Chelsea, dan Villarreal juga pernah mengangkat trofi.
Liga Konferensi Eropa
AS Roma menjadi juara perdana dan mencetak sejarah bagi Italia.
West Ham United membawa pulang gelar setelah tampil dominan.
Olympiacos memenangkan edisi berikutnya.
Keberhasilan ini menunjukkan kompetisi tetap menarik meski berada di tier ketiga – Perbedaan Liga Eropa dan Liga Konferensi Eropa.
Rekap Perbedaan Liga Eropa dan Liga Konferensi Eropa
Berikut rangkuman perbedaannya:
Liga Eropa adalah kompetisi tingkat dua, lebih prestisius, peserta lebih kuat, hadiah lebih besar, dan juaranya lolos ke Liga Champions.
Liga Konferensi Eropa adalah kompetisi tingkat tiga, peserta lebih merata dari berbagai negara, hadiah lebih kecil, dan juaranya lolos ke Liga Eropa.
Keduanya sama sama penting bagi UEFA, namun memiliki tujuan dan tingkat kompetisi yang berbeda – Perbedaan Liga Eropa dan Liga Konferensi Eropa.
Kesimpulan
Liga Eropa dan Liga Konferensi Eropa merupakan dua kompetisi UEFA yang berbeda secara level, kualitas, tujuan, dan dampaknya bagi klub. Liga Eropa menjadi panggung utama bagi klub papan menengah yang ingin mendekati level Liga Champions, sedangkan Liga Konferensi Eropa menjadi wadah tumbuh bagi klub klub yang baru berkembang.
Dengan struktur kompetisi yang semakin inklusif, UEFA berharap sepak bola Eropa makin merata, kompetitif, dan memberi kesempatan bagi semakin banyak klub untuk bersinar di panggung internasional – Perbedaan Liga Eropa dan Liga Konferensi Eropa.
