SITUBONDO – Pada hari ini, Minggu (23/06/2024) Pengurus Koperasi Unit Desa (KUD) Setia Karya Desa Ketah bersama Lawyernya LUTFI,S.H dan Patners telah menutup jalan akses ke Tol Probowangi.
Langkah ini diambil sehubungan dengan berakhirnya masa sewa lahan yang disepakati dalam Berita Acara Sewa Lahan Nomor 033/BA/PWW-KSO/XII/2023 dengan PT.PP, WASKITA,KSO.
Pujo Supriyanto, Ketua KUD Setia Karya Desa Ketah mengatakan pada tanggal 1 Desember 2023 KUD Setia Karya menyewakan lahannya kepada PT. PP Proyek Jalan Tol Probowangi Paket 3 untuk keperluan pembangunan jalan tol. Adapun masa sewa lahan tersebut telah disepakati berlangsung selama 4 bulan, dari tanggal 1 Desember 2023 hingga 1 April 2024′.
”Meskipun masa sewa lahan sudah berakhir, aktivitas Dumtruk/Tronton masih terus melewati lahan milik KUD Setia Karya Desa Ketah, ini sudah melanggar” Terang Pujo
Pujo menambahkan “hari ini kami Jajaran pengurus KUD Setia Karya menutup akses jalan bagi Dumtruk/Tronton yang melintasi lahan KUD Setia Karya.
Keputusan ini dilakukan sebagai langkah tegas dalam rangka penegakan hak atas lahan yang telah disewakan dan sesuai dengan ketentuan dalam Berita Acara Sewa Lahan yang telah ditandatangani sebelumnya. Beber Pujo
Lutfi,S.H dan Patners Penasehat Hukum KUD SETIA KARYA berkata ” Kami Mohon kepada PT. PP dan PT Lainnya untuk tidak melakukan aktivitas karena batas waktu sewa lahan sudah selesai pertanggal 1 April 2024, selain itu kami minta kepada Pihak PT.PP selaku penyewa Lahan untuk mengembalikan lahan tersebut seperti semula.
“Apabila merusak Batas yang kami pasang hari ini, akan kami melakukan Upaya hukum demi membela Klien kami dan kami akan tutup secara permanen”. pungkas Lutfi yang juga sebagai Ketua Umum LBH CAKRA.
Hingga berita ini ditayangkan, pihak PT. PP Proyek Jalan Tol Probowangi Paket 3 dan Kepala Desa Ketah belum memberikan keterangan resmi meski telah dikonfirmasi melalui WhatsApp.
