Nasional

Pendidikan Memiliki Peran Penting Dalam Menciptakan Generasi Masa Depan Yang Cerdas

8
×

Pendidikan Memiliki Peran Penting Dalam Menciptakan Generasi Masa Depan Yang Cerdas

Sebarkan artikel ini
Pendidikan Memiliki Peran Penting Dalam Menciptakan Generasi Masa Depan Yang Cerdas

JAKARTA – Pendidikan merupakan bidang yang tentunya sangat penting bagi kehidupan dan masa depan setiap manusia.

Itu karena dapat membantu mengembangkan keterampilan yang sangat dibutuhkan seperti pengambilan keputusan, ketangkasan mental, pemecahan masalah, dan pemikiran logis.

Saat ini ada begitu banyak orang yang menghadapi masalah dalam kehidupan profesional maupun pribadi mereka.

Dalam situasi seperti itu, kemampuan mereka untuk membuat keputusan rasional harus berasal dari seberapa terdidiknya mereka.

Perlu diketahui, pendidikan juga dapat membantu mengentaskan kemiskinan dan kelaparan serta memberikan kesempatan untuk kehidupan yang lebih baik.

Ini adalah salah satu alasan terbesar mengapa orang tua berusaha mendidik anak-anak mereka ke tingkat tertinggi.

Itu juga alasan mengapa banyak negara bekerja untuk mempromosikan akses pendidikan yang lebih mudah bagi anak-anak dan orang dewasa.

Pendidikan memainkan peran penting dalam semua kehidupan dan membuka jalan bagi setiap orang untuk mencapai potensi tertinggi mereka.

Terkait pentingnya pendidikan bagi generasi penerus bangsa, Yayasan Pendidikan Astra-Michael D Ruslim (YPA-MDR) juga menandatangani kesepakatan kerjasama antara Astra dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Manggarai Timur Provinsi Nusa Tenggara Timur, Jumat ( 3/2/2023).

Dalam peringatan ulang tahun ke-14 YPA-MDR, seminar motivasi juga diadakan untuk para guru yang berjudul ‘Membuat Generasi Masa Depan Cerdas Indonesia ‘ sebagai bentuk Astra ‘ kepedulian terhadap pemerataan pendidikan dan dukungan terhadap pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). ) di Indonesia dalam mewujudkan pendidikan yang berkualitas.

Seminar diadakan secara luring di Manggarai Timur dan daring melalui saluran YouTube yayasan.

Dalam acara tersebut, Mendikbud Nadiem Anwar Makarim juga mengapresiasi inisiatif di bidang pendidikan yang telah dilakukan selama 14 tahun terakhir.

“Apresiasi kepada YPA-MDR atas prakarsa yang telah dilakukan selama 14 tahun terakhir, khususnya program pembangunan berkelanjutan seperti seminar dan pelatihan bagi guru dan siswa di daerah tertinggal. Berkat pembinaan ini, semakin banyak sekolah di Indonesia berani bertransformasi untuk meningkatkan kualitasnya,” kata Nadiem, di acara tersebut.

Direktur Astra Gita Tiffani Boer menjelaskan sejalan dengan misi perusahaan Sejahtera Bersama Negeri, selama hampir lima dekade pihaknya terus mendukung peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia.

“Melalui YPA-MDR, Astra berupaya membantu sekolah-sekolah di tingkat SD hingga SMA atau SMK dalam menghasilkan SDM berkualitas di daerah tertinggal,” kata Gita.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua YPA-MDR Herawati Prasetyo mengatakan, selama 14 tahun perjalanan yayasan ini telah menghasilkan program-program inisiasi, khususnya di bidang pendidikan.

“Serta menjalankan program kontribusi sosial yang berkelanjutan dalam pilar Astra untuk Indonesia Cerdas melalui visi, misi, strategi dan program yang khusus ditujukan untuk pemerataan pendidikan di daerah tertinggal,” kata Herawati.

Pada kesempatan ini, YPA-MDR juga meluncurkan program Sekolah Berbasis Digital dalam upaya menerapkan pembelajaran berbasis digital.

Selain itu juga diluncurkan program Open Journal System (OJS) untuk mendukung publikasi karya ilmiah guru berbasis digital.

Hingga saat ini telah dilakukan pembinaan terhadap 2.010 guru dan 27.268 siswa.

Program bantuan pendidikan juga telah menyentuh 110 SD, SMP, dan SMK dengan konsep Escalator School dan tersebar di 14 kabupaten di Provinsi Lampung, Banten, Jawa Barat, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Kalimantan Tengah, dan Nusa Tenggara Timur.

Serangkaian program pembinaan secara konsisten membuahkan prestasi tingkat internasional di berbagai bidang pendidikan.

Salah satunya siswa kelas 2 SDN Buraen 2 Kupang, Nusa Tenggara Timur, bernama Caesar Archangels Hendrik Meo Tnunay atau Nono yang menjadi juara 1 Abacus Competition di International Abacus World Competition 2022.

Adapun program unggulan YPA-MDR yang mendukung peningkatan mutu pendidikan di sekolah binaan adalah sebagai berikut:

1. Untuk meningkatkan kompetensi guru dan siswa, YPA-MDR menggandeng narasumber yang kredibel dalam pembinaan 4 Pilar yaitu Akademik, Karakter, Seni Budaya dan Kecakapan Hidup.

Program pembinaan yang dilakukan meliputi pelatihan manajemen sekolah, Pelatihan Matematika Cerdas (CERMAT), Program Berbagi Inspirasi Astra, Program Kewirausahaan SMK, Pelatihan Diversity Diversity,

4 karakter dasar (Kebersihan, Disiplin, Hormat dan Berjuang), Pelatihan Tari dan Musik Tradisional, Pelatihan Produk Kearifan Lokal (Batik, Tenun dan Tapis) serta Pelatihan Komite Sekolah.

2. Dalam rangka percepatan peningkatan mutu pendidikan di NTT, sejak tahun 2019 YPA-MDR menginisiasi program Semangat Indonesia Pintar dengan menugaskan 16 guru muda yang tergabung dalam GMGD yang telah berjalan selama 3 tahun di sekolah – sekolah binaan di daerah Rote Barat Kabupaten Rote Ndao sekaligus menjadikan Rote Barat sebagai Kabupaten Cerdas Berprestasi.

3. Sebagai dukungan dan pengembangan program Kampus Merdeka Belajar Mandiri (MB-KM) yang dicanangkan pemerintah, YPA-MDR menjalankan program Kemitraan Mengajar Kampus dengan mengirimkan 13 siswa ke sekolah-sekolah binaan di Kabupaten Kupang khususnya di wilayah Amarasi Selatan dan Takari selama tahun 2022 untuk meningkatkan pembelajaran Literasi & Numerasi.

4. YPA-MDR mendorong program Sekolah Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dengan memenuhi ketersediaan sarana dan prasarana untuk mendukung Digitalisasi sekolah serta mendukung pelaksanaan program literasi digital di sekolah binaan.

YPA-MDR juga memiliki platform School Collaboration System (SCS) yang merupakan aplikasi berbasis website untuk memudahkan guru dalam membantu Persiapan, Pelaksanaan dan Evaluasi Pembelajaran yang terintegrasi dengan proses digital atau e-learning. Data menunjukkan hingga saat ini sudah ada 4.000 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang dibuat oleh guru dampingan.

Demi kemudahan akses informasi, YPA-MDR memberikan bantuan jaringan internet untuk sekolah binaan di Provinsi Nusa Tenggara Timur yang tersebar di Kabupaten Amarasi Selatan, Takari dan Rote Barat sebagai upaya mendukung digitalisasi sekolah binaan.

5. Tahun 2021, YPA-MDR akan membentuk Komunitas Cilik Pembatik yang beranggotakan siswa-siswi berbakat lintas sekolah binaan di wilayah Desa Gedangsari Astra Berseri (KBA), Kabupaten Gunungkidul Provinsi Jawa Tengah dan tahun ini telah dikembangkan menjadi Komunitas Cilik Gedangsari Kampung Pembuat Batik.