SIDOARJO — Tiga desa di Kecamatan Wonoayu dan Tulangan, Sidoarjo, terpilih menjadi Desa Cantik. Pemilihan ini bukan berdasarkan keindahan alam atau kebersihan lingkungan, melainkan karena kekayaan informasinya.
Program Desa Cantik merupakan kolaborasi antara Pemerintah Kabupaten Sidoarjo dan Badan Pusat Statistik (BPS) Sidoarjo untuk meningkatkan kualitas data statistik di desa-desa.
Tiga desa yang terpilih sebagai desa lokus program ini adalah Desa Simoangin-angin dan Desa Simo Ketawang di Kecamatan Wonoayu, serta Desa Grogol di Kecamatan Tulangan.
Sekretaris Daerah Kabupaten Sidoarjo, Dr. Fenny Apridawati, menyambut baik program ini dan mengapresiasi pendampingan yang diberikan oleh BPS Sidoarjo. Ia berharap program ini dapat meningkatkan kualitas data statistik di desa-desa di Sidoarjo.
Kepala BPS Sidoarjo, Mohamad Ismail Selasa ( 23/07/2024) menjelaskan bahwa data statistik merupakan aset penting bagi desa dalam perencanaan pembangunan. Dengan mengelola dan memanfaatkan data statistik secara baik, desa dapat merumuskan kebijakan yang tepat sasaran dan berbasis data.
Program Desa Cantik ini bertujuan untuk membantu desa menjadi desa yang cerdas dan mandiri dalam pengelolaan data statistik.
Pendampingan yang diberikan oleh BPS Sidoarjo kepada desa lokus meliputi pelatihan, bimbingan teknis, dan fasilitasi akses data statistik. Selain itu, BPS Provinsi Jawa Timur juga menyediakan aplikasi Singasari yang dapat digunakan oleh desa untuk menghimpun data statistik.
Diharapkan dengan program ini,
semua desa di Kabupaten Sidoarjo dapat menjadi Desa Cantik dan mampu memanfaatkan data statistik untuk meningkatkan kualitas pembangunan desa.
