YOGYAKARTA – Menyambut kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia pada 3-6 September 2024 mendatang di Jakarta, dilangsungkan launching buku di halaman Penerbit-Percetakan Pohon Cahaya Yogyakarta, Selasa (6/8/2024). Buku yang diluncurkan berjudul “Mereka Berharga di Mata-Ku: Memandang Sesama Menurut Yesus dan Paus Fransiskus”.
Buku ini adalah kumpulan tulisan Romo Martinus Joko Lelono Pr, Romo Bobby Steven Timmerman MSF, Romo Bernadus Dirgaprimawan SJ, Romo Nikolas Kristiyanto SJ, dan Frater Klaus Heinrich Raditio SJ.
Dalam acara ini, hadir umat dari berbagai agama, akademisi, dan masyarakat umum. Kehadiran buku ini diharap membantu umat Katolik untuk semakin memperdalam pemahaman tentang bagaimana melihat dan menghargai sesama dalam terang kasih Kristus.
Tampil sebagai penanggap Prof Dr Phil Sahiroon M.A, Wakil Rektor UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Ia memberikan tanggapan dan pandangannya mengenai buku ini serta relevansinya dalam konteks sosial dan religius di Indonesia.
Kunjungan Paus Fransiskus disebutkan merupakan momen bersejarah bagi seluruh umat Katolik di Indonesia dan menjadi kesempatan untuk merenungkan kembali nilai-nilai kasih dan penghargaan terhadap sesama yang selalu ditekankan pimpinan umat Katolik sedunia tersebut.
Buku ini mengajak mengevaluasi kembali cara memperlakukan sesama dan menghidupkan nilai-nilai kemanusiaan yang sering terabaikan.
Meneliti ajaran Yesus dan pandangan Paus Fransiskus, buku ini menggali pembelaan Yesus terhadap mereka yang terpinggirkan dan kritik Paus Fransiskus terhadap dehumanisasi yang disebabkan oleh teknologi dan konsumerisme. Paus Fransiskus menantang untuk memikirkan kembali sistem ekonomi yang mementingkan keuntungan di atas martabat manusia dan menyerukan tindakan nyata untuk melindungi lingkungan serta mereka yang kurang beruntung.
Buku ini bukan sekadar bacaan, namun sekaligus ajakan untuk berubah. Dengan memahami ajaran Yesus dan Paus Fransiskus, Anda diajak menciptakan dunia yang lebih penuh kasih, di mana setiap individu dihargai. Bersiaplah untuk menggugah kesadaran Anda dan menjadi agen perubahan dalam dunia yang kerapkali terlelap dalam ketidakpedulian. (bams)
