MUBAR – Penanganan inflasi di Kabupaten Muna Barat (Mubar), Sulawesi Tenggara terus dilakukan. Setelah tahun 2022, pada tahun 2023 ini Pemda Mubar kembali berupaya menekan angka inflasi dengan menggelar pasar murah.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Mubar, La Ode Aka mengatakan dalam rangka pengendalian inflasi, pihaknya melakukan pasar murah di Gedung Barugano Lawa, Kelurahan Wamelai, Kecamatan Lawa.
La Ode Aka menjelaskan jenis sembako yang ada di pasar murah ini terdiri atas beras , telur dan minyak goreng.
“Sembako ini disediakan khusus untuk masyarakat Kecamatan Lawa, Barangka dan Wadaga. Sembako tersebut berjumlah 1061 paket. Jatah untuk masyarakat Lawa sebanyak 396 paket, untuk masyarakat Barangka 357 paket dan Kecamatan Wadaga 308 paket,” ungkap Aka saat ditemui di lokasi pasar murah, Rabu (22/02/2023).
Kata dia, setiap paket sembako dijual dengan harga Rp105 ribu. Harga tersebut jauh lebih murah dari harga yang ada di pasar.
“Harga di pasar itu Rp210 ribu. Jadi selisih harganya setengah dari harga yang dijual di pasar,” terangnya.
Ia menambahkan pasar murah yang digelar di seluruh kecamatan ini merupakan tahap pertama.
Lanjut Aka, untuk tahap pertama tersebut anggaran yang disediakan sebanyak Rp1 miliar.
“Untuk tahap pertama pasar murah ini sudah selesai hari ini. Terakhir kita akan laksanakan di Kecamatan Tiworo Utara. Selanjutnya akan kita agendakan tahap dua. Pasar murah tahap dua ini belum kita tentukan waktunya,” jelasnya. (La Ode Biku)
