Portal Jabar

Menuju Pemilihan Ketua KNPI Bogor, DPK KNPI Leuwiliang Dukung Fuad

2
×

Menuju Pemilihan Ketua KNPI Bogor, DPK KNPI Leuwiliang Dukung Fuad

Sebarkan artikel ini
Menuju Pemilihan Ketua KNPI Bogor, DPK KNPI Leuwiliang Dukung Fuad
Musyawarah Kecamatan (Muscam) DPK KNPI Kecamatan Leuwiliang Kabupaten Bogor, Minggu (05/06/2022) siang. 

BOGOR – DPK KNPI Kecamatan Leuwiliang Kabupaten Bogor, gelar Musyawarah Kecamatan (Muscam), di kantor DPK KNPI Kecamatan Leuwilang, Minggu (05/06/2022) siang. Dalam Muscam ini, DPK KNPI Kecamatan Leuwiliang memberikan rekomendasi berupa dukungan kepada Fuad Kasyfurrahman untuk maju menjadi calon ketua DPD KNPI Kabupaten Bogor pada Musyawarah Daerah (Musda) yang akan datang.

“Kami bersama pengurus dan MPI menyatakan sikap yang sebenar-benarnya, sejelas-jelasnnya dan transparan. Bahwa kami akan mendukung saudara Fuad,” kata ketua DPK Leuwiliang, Maulana Hasanudin.

Ia menyampaikan, dukungan tersebut telah melalui mekanisme kesepakatan anggota dan MPI untuk benar-benar memantapkan dukungannya.

“Dukungan ini tidak didasari emosi, murni hasil musyawarah dan tidak didasari berapa besar mendapatkan keuntungan,” kata Hasan (panggilan akrab Maulana Hasanudin)

Menurutnya, sikap politik terhadap calon yang akan ikut serta dalam Musda DPD KNPI Kabupaten Bogor yang akan datang, sangat dibutuhkan. “Karena dukungan itulah yang akan menentukan arah gerak pemuda yang akan datang,” ujarnya.

Menuju Pemilihan Ketua KNPI Bogor, DPK KNPI Leuwiliang Dukung Fuad

Hasan menyebut, sosok Fuad mampu menentukan arah gerak pemuda Kabupaten Bogor untuk lebih baik lagi. Selain itu, Fuad juga dianggap mampu mengembangkan potensi-potensi pemuda yang ada.

“Kami Pengurus DPK Leuwiliang telah bermusyawarah untuk menentukan sikap arah perjuangan, karena kami yakin setiap pilihan pasti ada resikonya,” kata Hasan”

Sementara, Sekertaris DPK Leuwiliang Kabupaten Bogor, Sofi Mina Nurrohmah mengatakan, sikap dukungan terhadap Fuad itu menemukan kesepakatan antara pengurus dan MPI pada saat acara Bukber.

“Bagi kami, sikap politik harus berangkat dari mana dan untuk siapa,” kata Sofi.