KOTA BATU — Masa sekolah dasar merupakan fase penting dalam pembentukan karakter dan pengembangan potensi anak. Pada usia ini, anak-anak tidak hanya belajar dari buku dan papan tulis, tetapi juga dari berbagai sumber lain, terutama dengan kemajuan teknologi dan internet yang semakin mudah diakses. Salah satu inovasi pendidikan yang memanfaatkan teknologi ini adalah melalui penerapan metode game-based learning dengan dukungan internet. Inisiatif ini diimplementasikan oleh Mahasiswa Program Pengabdian Masyarakat (PMM) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) dalam rangka hilirisasi hasil penelitian universitas tersebut.
Mahasiswa PMM kelompok 94 telah melaksanakan kegiatan pendampingan pembelajaran di SDN Tlekung 1, dengan mengusung tema “Pemanfaatan Internet sebagai Media Pembelajaran dan Penerapan Metode Diskusi dalam Upaya Meningkatkan Kreativitas Siswa”. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan variasi dalam metode pembelajaran, sehingga siswa dapat belajar dengan cara yang lebih interaktif dan menarik.
Alfania Miftarizqi Nuriza, salah satu anggota PMM kelompok 94, menjelaskan bahwa fokus kegiatan mereka adalah memanfaatkan internet dan diskusi kelompok untuk menciptakan suasana belajar yang lebih menyenangkan dan efektif. “Dengan metode game-based learning berbasis internet, kami berharap siswa dapat lebih fokus dan menerima materi dengan lebih baik. Pembelajaran ini juga mengurangi kejenuhan di kelas karena siswa bisa belajar sambil bermain. Selain itu, diskusi kelompok melatih keterampilan berbicara dan kemampuan mereka dalam memecahkan masalah,” ujarnya.
Kegiatan diawali dengan penyampaian teori kepada siswa kelas 4, diikuti dengan kuis interaktif berbasis game yang dirancang dengan bantuan internet. Melalui pendekatan ini, siswa diharapkan dapat lebih tertarik dan fokus dalam belajar. Diskusi kelompok juga diterapkan dengan membagi siswa ke dalam beberapa kelompok kecil, yang bertujuan untuk melatih kemampuan komunikasi dan kreativitas mereka dalam mencari solusi terhadap masalah yang diberikan.
Antusiasme siswa SDN Tlekung 1 terlihat jelas selama kegiatan berlangsung. Hasby, salah satu siswa kelas 4, menyampaikan kesannya, “Pembelajaran yang diberikan kakak-kakak UMM mudah dipahami dan sangat seru.”
Namun, pemanfaatan internet dalam pembelajaran tentu memerlukan pengawasan dan dukungan dari orang-orang terdekat, agar penggunaannya tetap dalam batas yang positif dan mendukung tujuan pendidikan.
Dengan inovasi ini, mahasiswa PMM kelompok 94 berhasil memberikan kontribusi nyata dalam menciptakan suasana belajar yang menyenangkan dan edukatif di SDN Tlekung 1.
