SLEMAN – Koalisi Sleman Bersatu (KSB) yang berisi lima partai politik sepakat mengusung mantan sekda Sleman Harda Kiswaya dalam Pilkada 2024.
Kesepakatan tersebut ditandai dengan penandatanganan berita acara kelima pimpinan Parpol pengusung yang kemudian diserahkan kepada Hardo Kiswoyo di kantor DPD Golkar Sleman, Kamis 18/7/2024)
Kelima Parpol yang berkoalisi tersebut adalah Partai Gerindra, Golkar, PKS, NasDem dan PPP. Bahkan pada kesempatan tersebut pimpinan partai Umat dan PSI Kabupaten Sleman yang meski saat ini belum mendapatkan kursi di DPRD Sleman juga ikut bergabung untuk mengusung Harda Kiswaya untuk menjadi Calon Bupati Sleman.
Usai acara penyerahan dokumen tanda dukungan dari ketua KSB Sukaptono kepada Harda Kiswaya, dilanjutkan dengan deklarasi bersama di utara lapangan Denggung Sleman yang letaknya berada di sisi timur kantor sekeretariat DPD Golkar Sleman.
“KSB sepakat dukung Harda, karena kami saling punya kedekatan dengan Harda Kiswaya, sehingga sepakat untuk mengusungnya,” kata Koordinator KSB,
Sukaptama, usai pimpin deklarasi.
Sukaptama mengatakan komunikasi intens telah dilakukan dalam beberapa waktu terakhir sebelum mengusung Harda. Salah satu pertimbangannya yakni terbatasnya kursi masing-masing anggota partai politik jika tidak berkoalisi.
Sebab, syarat untuk bisa mengusung sendiri bakal calon suatu partai di Sleman suatu partai harus memiliki 20 persen dari jumlah kursi DPRD Sleman sebanyak 50 kursi atau sebanyak 10 kursi.
“Karena dari lima parpol pengusung Harda Kiswaya ini, satupun tidak ada yang memiliki kursi DPRD Sleman sebanyak 20 persen dari seluruh kursi DPRD Sleman, maka kami sepakat kelima partai ini berkoalisi untuk mengusung Harda Kiswaya,” kata Sukaptono.
Harda menambahkan, meski sudah berisi 5 parpol, ia menyebut masih membuka pintu partai yang lain apabila hendak bergabung. Ia menyebut, partai lain yang sudah bergabung yakni Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dan Partai Ummat.
Sementara itu, Harda Kiswaya menyatakan komitmennya untuk amanah atas dukungan yang didapat. Baginya, dukungan itu jadi motivasi untuk bertarung dalam Pilkada dan membangun Sleman jika nanti terpilih.
“Berkat dukungan masyarakat, partai koalisi bisa terwujud. Saya hanya untuk mencari kebaikan bersama,” ungkapnya. (Brd)
