Surabaya, Kota Pahlawan, tak hanya dikenal dengan sejarah perjuangannya yang heroik, tetapi juga sebagai surganya para pencinta kuliner. Dari hidangan legendaris yang cita rasanya tak lekang oleh waktu hingga sajian kekinian yang inovatif, Surabaya selalu punya kejutan untuk memanjakan lidah. Mari kita selami lebih dalam kekayaan kuliner khas Surabaya yang siap bikin kamu ketagihan!

Kuliner Malam Legendaris di Surabaya yang Wajib Dicoba

Ketika malam tiba, denyut kehidupan kuliner khas Surabaya justru semakin bersemangat. Banyak tempat makan yang baru membuka pintunya atau justru semakin ramai dikunjungi. Dua di antaranya adalah ikon kuliner malam yang sudah melegenda:

1. Rawon Ibu Sholeh: Kelezatan Hitam Pekat yang Menggoda

Siapa yang tak kenal Rawon Ibu Sholeh? Nama ini sudah menjadi sinonim dengan kuliner khas Surabaya malam hari yang tak boleh dilewatkan. Setiap malam, antrean panjang menjadi pemandangan biasa, sebuah bukti nyata akan reputasi dan kelezatan hidangan ini.

Cita Rasa Autentik: Begitu mencoba, kamu akan langsung merasakan kuahnya yang hitam pekat, kaya rempah dengan bumbu kluwek yang medok namun tidak eneg. Dagingnya yang empuk dan bumbunya yang meresap sempurna menciptakan harmoni rasa gurih, sedikit manis, dan kaya rempah yang sangat khas.
Pelengkap Sempurna: Semangkuk rawon disajikan lengkap dengan tauge kecil segar, telur asin yang gurih, dan sambal pedas yang siap meledakkan cita rasa di mulut. Kombinasi ini membuat setiap suapan terasa begitu memuaskan dan bikin kangen.
Lokasi & Jam Operasional: Terletak di Jl. Raya Manyar Kertoarjo No.119, Manyar Sabrangan, Kec. Mulyorejo, Surabaya. Rawon Ibu Sholeh dikenal buka 24 jam, namun puncaknya selalu di malam hari hingga dini hari. Kisaran harga per porsi sekitar Rp 30.000 – Rp 50.000.

2. Sate Lalapan Cak Ari: Hidden Gem Pencinta Sate

Setelah menikmati kehangatan rawon, petualangan kuliner malam bisa dilanjutkan ke Sate Lalapan Cak Ari. Meskipun lokasinya mungkin sedikit ‘tersembunyi’ di balik gang, aroma sate bakaran arangnya akan menuntunmu ke tempat ini.

Pilihan Sate Menggoda: Cak Ari menawarkan beragam pilihan sate, mulai dari sate ayam hingga sate kulit yang menjadi favorit banyak orang. Bumbunya meresap sempurna hingga ke dalam daging, dibakar dengan arang sehingga menghasilkan aroma smokey yang menggugah selera.
Bumbu Kacang Juara: Sate disajikan dengan bumbu kacang kental yang tidak terlalu manis, justru ada sentuhan pedas yang pas. Ditambah sambal terasi yang nampol dan lalapan segar seperti timun serta kemangi, hidangan ini sempurna dinikmati bersama nasi hangat.
Pengalaman Rasa: Daging sate ayamnya juicy dan empuk, sementara sate kulitnya menawarkan sensasi kenyal gurih yang unik. Perpaduan bumbu, sambal, dan lalapan menciptakan pengalaman makan sate yang berbeda dan bikin ketagihan.
Lokasi & Jam Operasional: Salah satu lokasinya berada di area Jl. Simpang Darmo Permai Utara I No.10, Lontar, Kec. Sambikerep, Surabaya (perlu dicatat lokasinya bisa bervariasi atau memiliki cabang). Umumnya buka sore hingga tengah malam, sekitar pukul 18.00 hingga 00.00 WIB. Kisaran harga per porsi sekitar Rp 20.000 – Rp 40.000.

Kuliner Khas Surabaya Lain yang Tak Kalah Ikonik

Selain kuliner malam, Surabaya juga kaya akan hidangan khas lain yang wajib kamu cicipi saat berkunjung. Ini adalah daftar kuliner khas Surabaya yang melegenda:

1. Lontong Balap

Hidangan ini identik dengan Surabaya. Terdiri dari lontong, tauge, tahu goreng, lento (gorengan singkong atau kacang), dan sate kerang yang disiram kuah bening gurih. Rasa manis gurih dari petisnya menjadi ciri khas yang membedakan lontong balap dari hidangan lontong lainnya.

2. Rujak Cingur

Bagi sebagian orang mungkin terdengar unik, namun rujak cingur adalah salah satu hidangan favorit di Surabaya. Campuran irisan cingur (hidung sapi), lontong, tahu, tempe, tauge, kangkung, timun, nanas, dan mangga muda yang disiram bumbu petis hitam pekat yang kaya rasa. Sensasi kenyal cingur berpadu dengan segarnya sayur dan buah, serta pedasnya bumbu, menciptakan ledakan rasa di lidah.

3. Tahu Campur

Tahu campur adalah hidangan berkuah yang tak kalah populer. Isiannya meliputi tahu goreng, lontong, tauge, selada, mi kuning, dan potongan daging sapi (terkadang kikil), disiram kuah kaldu sapi yang gurih dan bumbu petis. Tak lupa taburan kerupuk udang yang renyah menambah tekstur pada setiap suapan.

4. Pecel Semanggi

Jika kamu mencari hidangan yang lebih ringan dan segar, pecel semanggi adalah pilihan tepat. Daun semanggi rebus yang khas disiram bumbu pecel kacang pedas manis yang dilengkapi dengan kerupuk puli (kerupuk dari beras). Rasanya sederhana namun sangat autentik dan menyegarkan.

5. Soto Lamongan

Meskipun namanya ‘Lamongan’, soto ini sangat populer di Surabaya dan sudah menjadi bagian tak terpisahkan dari kuliner kota. Soto ayam dengan kuah kuning bening yang gurih, dilengkapi suwiran ayam, telur rebus, irisan kentang, dan taburan koya (bubuk kerupuk udang dan bawang putih) yang menjadi ciri khasnya. Rasanya ringan namun kaya rempah, cocok dinikmati kapan saja. kuliner khas surabaya

Tips Berwisata Kuliner di Surabaya

Eksplorasi Waktu: Jangan ragu menjelajahi kuliner khas Surabaya di malam hari, karena banyak tempat makan legendaris justru beroperasi dan paling ramai di waktu tersebut.
Coba yang Lokal: Selain tempat-tempat terkenal, banyak warung makan kecil atau kaki lima yang menyajikan hidangan autentik dengan cita rasa luar biasa.
Siapkan Perut Kosong: Datanglah dengan perut kosong agar bisa mencicipi lebih banyak varian kuliner khas Surabaya yang menggoda.
Bawa Uang Tunai: Beberapa warung atau depot kecil mungkin belum menerima pembayaran digital.