Portal Sumsel

Ketua IWO Sumsel Mengundurkan Diri, Ada Apa?

Portal Indonesia
225
×

Ketua IWO Sumsel Mengundurkan Diri, Ada Apa?

Sebarkan artikel ini

 

PALEMBANG — Ketua Pengurus Wilayah (PW) Ikatan Wartawan Online (IWO) Sumatera Selatan (Sumsel), Efran resmi mundur dari kepengurusan maupun dari anggota IWO Sumsel. Pernyataan tersebut disampaikannya langsung dengan anggota PW IWO Sumsel, Sabtu (24/08/2024).

Erfan terpilih menjadi ketua PW IWO Sumsel periode 2022-2027 dalam Musyawarah Besar Wilayah (Mubeswil) di hotel Luminor pada Minggu (28/52023) yang lalu. Setengah unggul dari rivalnya dengan selisih 9 suara pada waktu itu.

Kemudian PW IWO Sumsel secara resmi dilantik oleh ketua umum IWO pada, 4 Julu 2024 dan di hadiri Gubernur Sumsel periode 2018-2023, H. Herman Deru.

Mantan ketua PW IWO Sumsel Efran didampingi Sekretaris PW IWO Imron Supriyadi menyampaikan permohonan maaf sekaligus berpamitan kepada anggota PW IWO atas pengunduran diri dari ketua.

“Hari ini saya sengaja mengumpulkan teman-teman, pertama saya ingin menyampaikan mundur dan juga saya minta maaf jika selama ini pernah berbuat salah karena saya manusia biasa,” ucapnya.

Terkait dengan pengundurannya dari Ketua PW IWO Sumsel, ia ungkapkan, sebenarnya sejak dipercaya menjadi ketua PW IWO Sumsel, profesi yang sesungguhnya jadi terabaikan, padahal pekerjaan yang sesungguhnya menyampaikan informasi dan kontrol sosial.

“Alasan mundur karena akan fokus sebagai wartawan dan mengelola perusahaan media.
Memang saya menyadari telah mengkhianati profesi karena kurun waktu satu tahun lebih jadi ketua IWO Sumsel, intensitas saya sebagai wartawan sangat menurun, sudah jarang menulis berita apalagi menyuarakan kritikan serta tugas-tugas jurnalistik,” ungkap Efran.

Lanjut Efran ungkapkan akan kembali menjalani profesinya sebagai Wartawan seperti sebelumnya yang lebih fokus menyampaikan informasi dan sebagai kontrol sosial.

“Jadi saya ingin fokus nulis, menjalankan fungsi kontrol sosial saya,” ujarnya.

Baca Juga:  Geger! Serangan Gajah Liar Renggut Nyawa Wanita Hamil di Muara Lakitan

Menurutnya, rencana pengunduran dirinya sudah terbesit sejak beberapa bulan lalu, karena masih fokus dalam pekerjaan yang harus di selesaikan maka belum sempat melakukan konsolidasi intern.

“Memang sudah berniat mundur sudah lama, dan dua Minggu terakhir ini saya sudah mengosongkan kantor dan pindah dari pada IWO terbengkalai karena saya fokus pada Profesi saya rasa lebih baik mundur,”paparnya.

Selain itu, Sama pada saat terpilih menjadi Ketua PW IWO Sumsel ia katakan semua atas kehendak Allah SWT, begitu juga pengundurannya ada hikmahnya.

“Saya meyakini keputusan mundur ini adalah cara Allah menyelamatkan saya,”ujarnya lagi.

Dia berharap siapapun penggantinya kedepan nanti semoga menjadikan IWO Sumsel lebih baik lagi. Sejak tertanggal mundurnya Efran dia menyerahkan semuanya kepada Pengurus Pusat IWO.

“Atas keputusan ini saya serahkan semuanya kepada Pengurus Pusat (PP) IWO. Saya berharap agar di kepemimpinan yang baru nanti IWO Sumsel lebih maju lagi,”pungkasnya Efran.

Sementara Sekretaris PW IWO Sumsel Imron Supriyadi juga bersamaan dengan Ketua PW IWO Sumsel juga menyampaikan kemunduran dirinya dari Sekretaris PW IWO Sumsel.

“Saya juga menyatakan mundur dari jabatan saya sebagai sekretaris PW IWO Sumsel,” ucapnya.

Dia mengaku, pengunduran dari Sekretaris IWO Sumsel, bukan soal ikut-ikutan tetapi ada alasan yang mendasarinya sehingga secara resmi menyatakan mundur.

Pada awalnya menjadi Sekretaris IWO Sumsel dia ingin membawa IWO Sumsel menjadi organisasi profesi yang besar bersama dengan Ketua PW IWO Sumsel. Dengan pengundurannya, apa yang direncanakannya pudar.

“Sebenarnya saya di IWO membawa harapan besar, untuk menyalurkan pengalaman maupun ilmu yang saya punya agar IWO Sumsel ini besar,” terangnya.

Terakhir ia juga menyampaikan permintaan maafnya apa yang dia rencanakan Allah SWT yang menentukan. “Kitakan hanya punya rencana tapi Allah yang menentukan. Semoga kedepannya IWO menjadi lebih baik,” tutupnya Imron. (Adi Simba)