SIDOARJO — Kanal pengaduan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo kembali membuktikan eksistensinya sebagai platform penting bagi masyarakat untuk menyampaikan keluhan dan aspirasi.
Melalui Call Center 112 dan SP4N Lapor, Pemkab Sidoarjo berkomitmen untuk menghadirkan layanan pengaduan yang cepat dan efisien, memastikan setiap masukan masyarakat direspons dengan tepat.
Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Sidoarjo mengadakan kegiatan benchmarking di East Java Super Corridor (EJSC) Kota Malang. Acara ini bertujuan untuk mempelajari dan mengadopsi strategi terbaik dalam pengelolaan pengaduan publik, dengan partisipasi dari 30 peserta dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang dinilai unggul dalam pengelolaan aduan.
Asep Kusnidar, Kepala Badan Koordinasi Wilayah (Bakorwil) III Malang, mengapresiasi langkah Pemkab Sidoarjo dalam meningkatkan kualitas layanan publik Kamis ( 10/10/2024).
“Kami sangat menghargai upaya berkelanjutan dari Pemkab Sidoarjo dalam berinovasi untuk pengelolaan pengaduan masyarakat.
Semoga kegiatan ini dapat menginspirasi peningkatan lebih lanjut di berbagai layanan publik,” ungkapnya.
Acara ini juga menjadi ajang pertukaran ide antara OPD Sidoarjo dan Malang mengenai strategi dan inovasi dalam pengelolaan pengaduan.
Kabid Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik (PIKOM) Sidoarjo, M. Wildan, menekankan pentingnya implementasi hasil benchmarking ini di Sidoarjo. “Kami berharap pengetahuan yang didapatkan dari Kota Malang bisa meningkatkan kualitas layanan di Sidoarjo, agar masyarakat merasakan layanan yang lebih responsif dan berkualitas,” tuturnya.
Dengan kanal pengaduan yang semakin ditingkatkan, Pemkab Sidoarjo berharap bisa memperkuat kepercayaan masyarakat, memastikan setiap aduan diatasi dengan cepat, demi terciptanya layanan publik yang lebih baik dan efektif.
