Portal DIY

Kalurahan Purwobinangun Sleman Dikukuhkan sebagai Rintisan Kalurahan Budaya

14
×

Kalurahan Purwobinangun Sleman Dikukuhkan sebagai Rintisan Kalurahan Budaya

Sebarkan artikel ini
Kalurahan Purwobinangun Sleman Dikukuhkan sebagai Rintisan Kalurahan Budaya
Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo berikan sambutan dan apresiasi kepada pengurus yang dilantik (Brd/Portal Indonesia)

SLEMAN – Sebagai bentuk fasilitasi gagasan masyarakat dalam pelestarian budaya, Bupati Kustini Sri Purnomo mengukuhkan Kalurahan Purwobinangun sebagai rintisan kalurahan budaya. Pengukuhan dilaksanakan di Barak Pengungsian Purwobinangun, Minggu (17/9/2023).

Pada kesempatan tersebut Bupati Sleman memberi apresiasi sekaligus ucapan selamat kepada seluruh pengurus yang telah dilantik.
Menurut Kustini, semangat dan antusias masyarakat Purwobinangun menjadi wujud keseriusan bersama dalam menguatkan dan melestarikan budaya.

Scroll kebawah untuk lihat konten

Dengan begitu tujuan keberadaan rintisan kalurahan budaya untuk memfasilitasi segala ide dalam pembinaan seni budaya diharapkan dapat tercapai dengan baik.

Kustini juga mengingatkan terkait komitmen Lurah dalam mendorong masyarakat untuk menggali potensi budaya di wilayah kalurahan. Untuk mewujudkannya, Kustini mendorong keterlibatan dan komitmen seluruh masyarakat dalam upaya ini.

“Dengan dikukuhkannya Purwobinangun sebagai rintisan kalurahan budaya akan semakin memperkuat gotong royong dan persatuan seluruh masyarakat. Tentu saja hal ini bisa diraih dengan kolaborasi dan peran serta seluruh pihak,” kata Kustini.

Sebagai tindak lanjut, Kustini berharap semua kalurahan yang sudah menjadi rintisan kalurahan budaya dapat naik kelas menjadi kalurahan budaya.

Kalurahan Purwobinangun Sleman Dikukuhkan sebagai Rintisan Kalurahan Budaya
Para pengurus yang dilantik (Brd)

Untuk itu, Kustini berpesan, agar Kalurahan Purwobinangun dapat mereplikasi berbagai langkah yang telah dilakukan kalurahan berstatus kalurahan budaya.

Sementara itu, Lurah Purwobinangun, R.Heri Suasana menerangkan, pengukuhan rintisan kalurahan budaya juga dibersamai dengan penyelenggaraan Gebyar Budaya Purwobinangun.

Dengan tema Labuh Labet Ibu Pertiwi, kegiatan ini bertujuan untuk membangkitkan kembali kebudayaan di Purwobinangun. Hal ini juga didukung dengan semangat lebih dari 60 kelompok kesenian di Purwobinangun yang mendukung pembinaan seni budaya.

“Masyarakat sudah merindukan untuk menggelorakan seni budaya. Jajaran pamong kalurahan sangat mendukung semua kegiatan terkait pelestarian budaya. Dengan pengukuhan hari ini, semoga dapat membawa Kalurahan Purwobinangun menjadi kalurahan mandiri budaya,” harapnya.

Selain itu, Heri juga berharap pengukuhan rintisan kalurahan budaya ini juga dapat mempersatukan warga sehingga dapat meningkatkan kerukunan warga melalui pertunjukan seni budaya. (Brd)

 

error: