PROBOLINGGO – Memperingati Hari Ulang Tahun ke-53 Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) yang bertepatan dengan Hari Kewirausahaan Nasional, HIPMI Kabupaten Probolinggo membuat gebrakan dengan menganugerahkan gelar Duta Entrepreneur 2025 kepada finalis Kakang Ayu Sae Probolinggo.
Mengusung semangat “Pengusaha Pejuang, Pejuang Pengusaha”, HIPMI menunjukkan bahwa dunia usaha kini tak bisa lepas dari peran generasi muda yang kreatif, adaptif, dan berjiwa kepemimpinan.
Untuk pertama kalinya, gelar Duta Entrepreneur diberikan kepada dua sosok muda inspiratif:
- Kakang Moh. Kholili Amri
- Ayu Aulia Firdausyiah
Keduanya tidak hanya tampil sebagai duta budaya dan pariwisata, tetapi juga telah menunjukkan jejak nyata dalam membangun usaha lokal yang berdampak sosial dan berkelanjutan.
Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Ketua Umum BPC HIPMI Kabupaten Probolinggo, Mira Permata Sari, S.AB., dalam ajang yang diselenggarakan oleh Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (DISPOPAR) Kabupaten Probolinggo.
“Duta Entrepreneur adalah simbol pemuda yang tak hanya tampil menawan di panggung budaya, tetapi juga berani memimpin perubahan lewat kewirausahaan. Mereka mewakili masa depan Probolinggo,” tegas Mira.
Momentum ini menjadi tonggak kolaborasi antara sektor pariwisata, UMKM, dan dunia usaha muda. Hadir pula sejumlah tokoh masyarakat, pelaku UMKM, perwakilan pemuda, serta jajaran pemerintah daerah yang menyambut baik inisiatif HIPMI ini.
Mira menambahkan bahwa HIPMI akan terus bergerak untuk mencetak pengusaha-pengusaha muda yang inovatif, solutif, dan siap menghadapi tantangan zaman.
“Kita tidak butuh penonton dalam pembangunan. HIPMI ingin melahirkan pelaku mereka yang membangun, menciptakan, dan menginspirasi,” tandasnya.
Di usia emas ke-53, HIPMI makin menegaskan dirinya bukan sekadar organisasi pengusaha muda, tapi juga lokomotif pembangunan yang menjunjung etika, kolaborasi, dan kepemimpinan generasi baru.