Portal DIY

Gebyar UMKM untuk Tumbuhkan Motivasi Usaha

4
×

Gebyar UMKM untuk Tumbuhkan Motivasi Usaha

Sebarkan artikel ini
Gebyar UMKM untuk Tumbuhkan Motivasi Usaha
Esti Wijayati didampingi Ketua DPRD Sleman Haris Sugiharta dan panitia melepas burung dan memukul kentongan (Brd/Portal Indonesia)

SLEMAN – Memperingati hari pangan sedunia tahun 2022, umat katholik Kevikepan Yogya barat rayon Sleman I, DIY menggelar gebyar Usaha Kecil Menengah dan Mikro di obyek desa wisata Brayut, Kalurahan Pandowoharjo, Kapanewon Sleman, Kabupaten Sleman, DIY, Minggu (25/9/2022).

Selain bertujuan untuk memberi kesempata para pelaku usaha untuk menjual produk hasil usahanya, juga untuk memotivasi masyarakat untuk menjalankan usaha, sehingga kesejahteraanya meningkat.

Rangkaian kegiatan gebyar UMKM ini, pelaksanaanya diawali dengan pelepasan sejumlah burung dan pemukulan kentongan oleh anggota komisi X DPR RI asal Sleman Esti Wijayati serta ketua DPRD Sleman Haris Sugiarta dan sejumlah panitia penyelenggara.
Sedang aneka kegiatan yang dilakukan dalam gebyar UMKM bertajuk

“Bangkit Dan Bergerak UMKM Kevikepan Yogya Barat” ini, bukan hanya berupa bazar aneka produk UMKM saja. Tetapi juga diselenggarakan berbagai kegiatan lain seperti, pelatihan packaging bahan ramah lingkungan, lomba mewarnai dan menggambar bagi anak-anak, lomba menangkap ikan di kolam, mancing bersasama, serta gebyar pentas seni panggung.

Gebyar UMKM untuk Tumbuhkan Motivasi Usaha
Haris tebar ikan di sungai (Brd/Portal Indonesia)

Menurut ketua panitia pelaksana, Robertus Adam Agung, gebyar UMKM ini diikuti oleh 60 pelaku UMKM yang menjual aneka kebutuhan sehari-hari, yang antara lain aneka kuliner, aneka pakaian dan souvenir karya para pelaku UMKM. Mengenai dipilihnya lokasi di obyek wisata, antara lain untuk meningkatkan kunjungan wisata, yang akhirnya kesejahteraan warga sekitar lokasi obyek wisata juga meningkat.

Pada kesempatan tersebut anggota DPR RI asal Sleman Esti Wijayati mengapresiasi kegiatan gebyar UMKM yang diselenggarakan umat katoplik kevikepan Yogyakarta bagian barat ini. Melalui kegiatan tersebut diharapkan dapat menumbuhkan minat para UMKM dalam menjalankan usahanya setelah selama pandemi Covid ini usaha mereka lesu, yang akhirnya kesejahteraan mereka meningkat.

“Selama pandemi Covid-19, hampir semua pelaku usaha di Indonesia, kghususnya di Sleman mengalami kelesuan. Sehubungan klini pandemi Covid-19 sudah mereda, maka kami berharap para pelaku UMKM mulai bergairah lagi dalam menjalankan usahanya, sehingga perekonomian masyarakat bisa segera pulih seperti sebelum pandemi Covid-19,” kata Esti Wijayati.

Menurut Esti, dalam menggerakkan perekonomian masyarakat, pemerintah terus berupaya memberi bantuan kepada warga miskin dan para pelaku UMKM. “Tetapi bantuan dari pemertintah tersebut sifatnya simultan untuk mendorong masyarakat lebih giat dalam menjalankan usahanya. Oleh karena itu, masyarakat dalam menjalankan usahanya jangan menggantungkan bantuan dari pemerintah, tetapi justru harus berupaya mandiri, sehingga usahanya menjadi semakin cepat berkembang,” pinta Esti.

Hal senada disampaikan oleh Ketua DPRD Sleman Haris Sugiharta. Ia juga mengapresiasi kiprah panitia dalam penyelenggaraan Gebyar UMKM ini. Sebab kegiatan tersebut juga memiliki peran mengedukasi masyarakat dalam menjalankan usaha.

“Suksesnya kegiatan ini merupakan bentuk keseriusan panitia dalam menjalankan program kegiatanya. Mengingat Kegiatan ini juga bersifat edukatif dan memiliki dampak positif, maka kegiatan ini perlu sering dilakukan dan ditularkan ke berbagai wilayah lain,” pinta Haris Politisi dari PDIP ini. (Brd)