SIDOARJO – Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) kembali memfasilitasi perpindahan satu keluarga dari hunian sementara ke rumah tetap di Tanjung Banun, Kamis (3/10/2024).
Dengan perpindahan ini, total warga Rempang yang telah menempati hunian baru di Tanjung Banun mencapai empat keluarga, sementara ratusan lainnya masih menunggu proses penyelesaian rumah pilihan mereka, yang ditargetkan selesai pada 31 Desember 2024.
Kepala Biro Humas, Promosi, dan Protokol BP Batam, Ariastuty Sirait, mengungkapkan rasa terima kasih kepada warga yang mendukung Proyek Strategis Nasional (PSN) Rempang Eco-City. Ia berharap, dengan adanya hunian baru ini, kesejahteraan warga dapat terus meningkat hingga generasi mendatang.
“Kami sangat berterima kasih kepada warga Rempang yang mendukung PSN Rempang Eco-City. Dukungan luar biasa ini diharapkan mempercepat realisasi investasi yang akan memberikan dampak positif bagi Batam, khususnya bagi warga Pulau Rempang,” ujar Ariastuty, yang akrab disapa Tuty. “Semoga hunian baru di Tanjung Banun membawa kebahagiaan, kesejahteraan, dan harapan baru bagi para penghuninya hingga generasi selanjutnya,” tambahnya.
Sementara itu, Fahrudin, salah satu warga yang dipindahkan ke rumah barunya, mengungkapkan rasa syukur atas upaya BP Batam yang terus memperhatikan hak-hak masyarakat terdampak PSN.
“Selama di hunian sementara, semua hak yang dijanjikan telah kami terima. Alhamdulillah, hari ini saya dan keluarga telah dipindahkan ke hunian tetap kami,” ujar Fahrudin dengan penuh syukur. “Kami siap mendukung proyek ini, berharap anak cucu kami bisa hidup lebih sejahtera dan bahagia di masa depan,” tambahnya sambil tersenyum.
(Risqa)
