YOGYAKARTA – Para penumpang kereta api (KA) diimbau perhatikan dan menjaga barang bawaannya selama berada di stasiun maupun saat menempuh perjalanan. Imbauan PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta itu disampaikan seiring dengan perkiraan peningkatan volume naik turun penumpang secara total di semua stasiun Daop 6 sebesar 6% atau 47.730 penumpang pada Rabu (1/1/2025) dibandingkan hari sebelumnya sejumlah 44.906 penumpang.
Manajer Humas Daop 6 Yogyakarta Krisbiyantoro mengatakan dengan meningkatnya volume penumpang, potensi terjadinya kesalahan membawa barang atau tertukar barang orang lain serta tertinggalnya barang di stasiun maupun di kereta menjadi lebih tinggi.
Daop 6 mencatat jumlah barang tertinggal yang berhasil ditemukan petugas mencapai 82 buah selama Desember 2024 dengan total taksiran mencapai Rp 247.850.000. Barang-barang yang ditemukan tersebut wujudnya bervariasi mulai dari dompet, handphone, jam tangan, uang, hingga laptop.
Karenanya Daop 6 mengingatkan kepada seluruh penumpang kereta untuk memastikan barang bawaannya selalu dalam pengawasan. “Simpan barang bawaan di tempat yang aman dan mudah diawasi. Jangan meninggalkan barang bawaan tanpa pengawasan untuk menghindari risiko kehilangan,” pesan Krisbiyantoro lewat keterangan tertulisnya.
Ia juga ingatkan agar penumpang periksa
barang bawaan saat akan berangkat dan setibanya di tujuan. Untuk itu sebelum meninggalkan area stasiun atau kereta, hendaknya pastikan semua barang telah dibawa sesuai dengan jumlah dan jenisnya.
Selanjutnya, jangan sampai tertukar atau keliru membawa barang milik penumpang lain. Karenanya selalu cek label dan ciri khas barang bawaan Anda untuk memastikan barang tersebut memang milik Anda.
Daop 6 juga terus meningkatkan pengawasan di stasiun dan dalam perjalanan guna menciptakan rasa aman dan nyaman bagi seluruh penumpang.
Penumpang dapat melaporkan barang hilang atau tertinggal melalui petugas KAI di stasiun atau dengan menghubungi Contact Center KAI di 121.
Diharapkan penumpang dapat lebih peduli terhadap barang bawaan masing-masing. Tidak meletakkan barang pada lorong jalan di dalam kereta. Selain menjaga kenyamanan, ini juga penting menjaga kelancaran perjalanan bersama. (bams)