SITUBONDO – Kabar gembira bagi seluruh warga Situbondo! Program Berobat Tanpa Batas (Berantas) yang diinisiasi oleh Bupati Situbondo, Yusuf Rio Wahyu Prayogo, dan Wakil Bupati Ulfiyah, kini telah resmi hadir dan siap memberikan layanan kesehatan gratis serta mudah diakses bagi seluruh masyarakat.
Dengan mengusung konsep Universal Health Coverage (UHC), Kartu Berantas memungkinkan warga untuk berobat secara gratis di berbagai rumah sakit, baik negeri maupun swasta, tidak hanya di Situbondo, tetapi juga di seluruh Indonesia yang bekerja sama dengan BPJS.
Kemudahan Akses, Cukup dengan KTP dan KK Prosedur penggunaan Program Berantas sangatlah mudah.
Warga cukup menunjukkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK) untuk mendapatkan pelayanan kesehatan tanpa dipungut biaya.
Muhammad Zainullah (40), warga Desa Seletreng, Kecamatan Kapongan, telah membuktikan kemudahan ini.
“Sebelumnya, saya selalu khawatir dengan biaya berobat. Sekarang, janji Mas Rio dan Mbak Ulfi benar-benar terbukti. Pelayanannya mudah, dan semua biaya pengobatan gratis tanpa biaya sepeser pun,” ungkap Zainullah.
Zainullah juga menambahkan bahwa warga tidak perlu lagi repot mengurus dokumen tambahan ke balai desa atau kecamatan. Cukup membawa KTP dan KK ke rumah sakit atau Puskesmas, pelayanan kesehatan langsung bisa didapatkan.
Petugas Dinas Kesehatan Kabupaten Situbondo, Bu Dewi, menegaskan bahwa Program Berantas memberikan manfaat yang luas bagi masyarakat.
Program ini tidak hanya berlaku di rumah sakit daerah, tetapi juga di rumah sakit luar daerah yang bekerja sama dengan BPJS.
“Program Berantas sudah berstandar UHC, jadi masyarakat tidak perlu ragu. Bisa digunakan di rumah sakit negeri maupun swasta di seluruh Indonesia,” jelasnya.
Fokus pada Pemerataan dan Kualitas Layanan Program Berantas bertujuan untuk meningkatkan akses layanan kesehatan bagi masyarakat, terutama di daerah pedesaan dan terpencil. Dengan adanya program ini, masyarakat tidak perlu khawatir lagi dengan biaya kesehatan yang mahal.
Selain itu, Program Berantas juga berfokus pada pemerataan fasilitas kesehatan di seluruh Situbondo, memastikan setiap warga mendapatkan pelayanan medis yang setara dan berkualitas.
Program ini mencakup berbagai layanan medis, mulai dari pemeriksaan dasar, pengobatan, operasi kecil hingga besar, serta layanan rawat inap. Semuanya gratis!
Didukung Anggaran APBD dan Program Berantas Plus Kepala Dinas Kesehatan Situbondo, dr. Sandy Hendrayono, menjelaskan bahwa program ini telah berjalan sejak Bupati dan Wakil Bupati dilantik. Pemerintah Kabupaten Situbondo mengalokasikan dana APBD sebesar Rp 52 miliar setiap tahunnya untuk memastikan keberlanjutan program ini.
“Jika warga tidak memiliki biaya untuk berobat, cukup tunjukkan KTP dan KK. Petugas akan langsung mendaftarkan kepesertaan BPJS secara otomatis,” ungkap Sandy.
Pemerintah Kabupaten Situbondo juga tengah menyiapkan Program Berantas Plus yang akan mencakup penyakit yang tidak ditanggung BPJS. Saat ini, regulasi program tersebut sedang dalam proses penyusunan Peraturan Bupati.
Dukungan Penuh dari DPRD Situbondo
Ketua Komisi IV DPRD Situbondo, M. Faisol, memastikan bahwa pihaknya terus melakukan koordinasi untuk mengatasi kendala dalam cakupan layanan BPJS, termasuk 144 jenis penyakit yang belum dicover.
“Program Berantas bisa digunakan di seluruh Puskesmas dan RSUD di Situbondo, serta di rumah sakit swasta yang bekerja sama dengan BPJS, baik di dalam maupun luar kabupaten,” kata Faisol.