SIDOARJO — Langkah kreatif diambil Bhabinkamtibmas Desa Tenggulunan, Aipda Achmad Arifin, dalam mendukung ketahanan pangan warga. Bersama perangkat desa, ia menggelar penyuluhan hidroponik yang memadukan ilmu pertanian modern dengan semangat kemandirian masyarakat.
Digelar di Balai Desa Tenggulunan, Kecamatan Candi, Kabupaten Sidoarjo, kegiatan ini disambut antusias oleh warga. Mereka belajar langsung teknik bertanam tanpa tanah: mulai dari pemilihan bibit, penyusunan instalasi, pemberian nutrisi, hingga tips mengatasi hama secara alami.
“Hidroponik ini bukan sekadar gaya bertani kekinian, tapi juga solusi nyata untuk mencukupi kebutuhan sayur dari rumah sendiri,” ungkap Aipda Achmad Arifin. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kontribusi Polri dalam mendukung program ketahanan pangan nasional sesuai arah kebijakan Presiden Prabowo Subianto.
Tak hanya sebatas penyuluhan, kegiatan ini menyalakan semangat inovasi di tengah keterbatasan lahan. Warga diajak mengubah pekarangan sempit menjadi sumber pangan sehat dan produktif secara ekonomi.
Harapannya, pelatihan ini menjadi langkah awal menuju desa yang tangguh pangan dan berdaya saing tinggi. Warga pun berharap program seperti ini terus digelar secara berkala untuk menumbuhkan lebih banyak petani hidroponik rumah tangga.
