SIDOARJO — Upaya menciptakan ketahanan pangan berbasis masyarakat terus digencarkan oleh Polsek Tarik. Kali ini, Kapolsek Tarik AKP Heri Setyawan bersama Bhabinkamtibmas Desa Tarik turun langsung mendampingi Dolah, warga yang mengelola program Pekarangan Pangan Bergizi (P2B) di lingkungan rumahnya.
Program P2B bertujuan mendorong swasembada pangan mandiri dengan memanfaatkan pekarangan rumah untuk menanam jagung dan tanaman pangan lainnya. Kegiatan ini tak hanya bertumpu pada pemenuhan kebutuhan pangan keluarga, tetapi juga membuka peluang ekonomi lokal.
“Melalui program ini, kami ingin membantu masyarakat menjadi lebih mandiri secara pangan dan ekonomi. Ini bukan hanya tentang menanam, tetapi juga tentang membangun semangat kemandirian di tingkat desa,” terang AKP Heri Setyawan.
Dolah, yang menjadi pelaksana program, menyambut baik dukungan dari pihak kepolisian. “Saya merasa lebih semangat dengan adanya bimbingan langsung dari Kapolsek dan Bhabinkamtibmas. Harapannya, hasilnya nanti bisa dirasakan bersama, bukan hanya oleh keluarga saya,” katanya.
Pendampingan yang dilakukan tak hanya fokus pada teknik bercocok tanam, tetapi juga mencakup penerapan metode pertanian yang ramah lingkungan dan efisien. Harapannya, model seperti ini bisa menular ke warga lain, memperluas manfaat program P2B di seluruh Desa Tarik.
Langkah ini juga menjadi bagian dari inisiatif Polresta Sidoarjo Polda Jatim dalam memperkuat ketahanan pangan melalui pemberdayaan warga dan pemanfaatan potensi lokal yang dimiliki setiap desa.