JAWA BARAT. portal-indonesia.com – Anggota DPRD Propinsi Jawa Barat komisi 4 dan juga Ketua DPC Gerindra Kabupaten Indramayu, H. Kasan Basari, SH membantah keras isu yang menyebutkan Prabowo siap mencalonkan diri sebagai Calon Wakil Presiden (Cawapres) pada Pilpres 2024.
“Isu Prabowo akan dijadikan Cawapres pada tahun 2024 adalah isu dan berita hoax yang menyesatkan,” tegas Kasan, Selasa (25/04/2023), di Indramayu.
Kasan menegaskan, jargon Prabowo Presiden – Gerindra Menang, adalah sebuah kepastian.
“Untuk itu tidak ada kata Cawapres untuk pak Prabowo. Apalagi secara obyektif, hasil Rapimnas pada Agustus kemarin mempertegas bahwa kader dari semua tingkatan, meminta kepada Pak Prabowo untuk menjadi Capres tahun 2024. Komitmen ini sudah final, dan tidak ada kata tawar menawar lagi, apalagi dari hari ke hari elektabilitas Pak Prabowo semakin naik pada posisi teratas”, tandas Kasan penuh semangat.
Kasan menjelaskan, bahwa isu Prabowo akan jadi Cawapres adalah salah besar dan berita yang menyesatkan banyak orang. Hal itu menurutnya bisa berakibat sikologis negatif bagi kader militan Gerindra.
“Isu Pak Prabowo jadi Cawapres adalah salah besar, mengutip dari video penyampaian Pak Jokowi. itu jelas, “Ya Pak Prabowo juga akan segera menemukan pendamping sebagai Cawapresnya,” artinya Pak Jokowi masih mensuport Pak Prabowo untuk jadi Capres, dan kemungkinan besar memenangkan Pilpres 2024 nanti, untuk meneruskan estafet kepemimpinan yang berkelanjutan, sinergi dengan program yang sudah ada, selagi program itu baik untuk bangsa dan negara”, terang Kasan.
Pada konferensi pers yang dihadiri oleh berbagai media, Kasan juga menerangkan bahwa elektabilitas Prabowo saat ini semakin naik, dan sangat dimungkinkan menjadi Presiden Indonesia pada tahun 2024 mendatang.
“Dengan kiprah Pak Prabowo saat ini, terlihat jelas bangsa Indonesia siap menjadi bangsa yang maju, dan telah disegani oleh bangsa-bangsa lain di dunia. Maka kami perlu meluruskan dan mempertegas berita- berita yang simpang siur itu, mari kita buka kembali dan liat vidio penyampaian Pak Jokowi secara utuh, agar tidak terjadi gagal faham”, urai Kasan.
Lebih lanjut Kasan menjelaskan, bahwa berdasarkan dari hasil survei, saat ini Prabowo tetap kokoh diurutan pertama sebagai Capres, dengan perolehan suara tertinggi.
Dari hasil survei menurut Indikator Politik Indonesia menyebutkan bahwa, Prabowo (22,2%), Ganjar (19,8%), Anies (15,9%).
Sementara menurut Survei Politika Research and Consulting menyebutkan bahwa, Prabowo (22,5%), Ganjar (20,2%), Anies (17,9%).
Dari sekian alasan tersebut, lanjut Kasan, tentu dimensi penting lainnya seperti strategi-taktik, pembangunan koalisi, pemilihan pasangan calon, tak bisa dianggap remeh. Prabowo Subianto memiliki semua syarat dan kualifikasi untuk maju sebagai calon Presiden Republik Indonesia 2024-2029.
“Sehingga dari hasil keputusan partai, Prabowo jadi Capres 2024 adalah harga mati yang sudah diputuskan melalui Rapimnas, dan merupakan keputusan tertinggi dibawah Rapat Kongres Luar Biasa. Karena bagi setiap kader Gerindra, kemenangan Prabowo akan senantiasa menjadi Kemenangan bagi Bangsa, dan Rakyat Indonesia”, pungkasnya. (r0z)
