WAMENA – Aksi kekerasan yang dilakukan Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka atau TPNPB – OPM yang dipimpin Panglima Kodam III Ndugama, Egianus Kogoya dinilai telah melewati wilayah Kodap.
Karena itu Panglima Komando Daerah Papua (Kodap) II Baliem Markas Muaragame, Yusen Tabuni meminta kepada Kodap III Ndugama pimpinan Egianus Kogoya agar tidak beraksi di wilayah Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua Pegunungan.
“Saya Yusen Tabuni Panglima Kodap II Baliem Markas Muaragame, menyampaikan kepada teman-teman dari Kodap III Ndugama agar tidak melakukan aksi di wilayah Kodap II,” pinta Yusen, Kamis (12/6/2025).
Menurut dia, aksi yang dilakukan Kodap III Ndugama yang masuk hingga di wilayah Wamena merupakan hal yang kurang tepat karena ada Kodap II Baliem, sehingga perlu dilakukan koordinasi dan komunikasi yang baik.
“Kami harap saling menghargai wilayah Kodap,” kata Yusen.
Aksi kekerasan yang terjadi belakangan ini di Wamena, Kabupaten Jayawijaya, lanjutnya, telah membuat kegaduhan terutama aktivitas ekonomi menjadi terganggu.
“Maka saya menyampaikan kepada teman-teman (Kodam III Ndugama) bahwa kami tidak boleh menggangu aktivitas mama-mama dari yang jualan di wilayah Kodap II,” sambungnya.
Yusen berharap dengan adanya pemberitaan ini, maka wilayah Wamena bisa tenang kembali. Sehingga aktivitas ekonomi bisa berjalan sebagaimana mestinya.
“Terima kasih kepada teman-teman perihal penyampaian ini. Wa..wa..wa…,” pungkasnya. (bams)
