SITUBONDO – Pepeng, warga Kilensari, Kecamatan Panarukan nekat membuat gundukan tanah berbentuk kuburan di tengah jalan yang rusak di Desa Bugeman, Kecamatan Kendit pasalnya, dia kecewa jalan yang sudah lama rusak tidak kunjung diperbaiki. Rabu (22/12/2021) kemarin.
Pepeng mengatakan, aksi membuat kuburan di tengah jalan tersebut terpaksa dia lakukan. Tujuannya, agar segera mendapatkan perhatian Pemkab Situbondo. Dirinya berharap Pemkab Situbondo segera memperbaiki jalan rusak ini karena banyak pengendara motor yang terjatuh. Dengan dibuatkan kuburan di tengah jalan, para pengendara sepeda motor bisa lebih berhati-hati saat melintas.
“Saya sengaja membuat kuburan di tengah jalan rusak ini, karena setahu saya sudah sekitar enam bulan lebih jalan ini rusak parah,” katanya.
Disebutkan, warga sebenarnya sudah seringkali melakukan kerja bakti menimbun jalan yang rusak dengan tanah. Namun, tidak berselang lama, jalan tersebut rusak lagi. ”Kasian warga Bugeman yang terus-terusan melakukan penimbunan, tapi ujung-ujungnya rusak juga. Saya berharap jalan ini segera diperbaiki,” terangnya.
Didik, seorang pengendara yang melintas di jalan Desa Bugeman menambahkan, pihaknya sangat terganggu dengan jalan yang rusak. Apalagi di musim hujan seperti saat ini. Dia mengaku pernah melihat pengendara motor yang nyaris jatuh akibat jalan berlubang.
“Kalau hujan jalan yang berlubang tak kelihatan, karena tergenang air. Jadi saya harap jalan ini diperbaiki dengan cepat, agar supaya para pengendara bisa melintas dengan tenang,”jelasnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Situbondo, Eko Priyonggo dikonfirmasi lewat telepon mengatakan, akan segera turun lapangan, melihat secara langsung jalan rusak di Desa Bugeman tersebut. “Sebagai tindaklanjut laporan, kita akan segera turun lapangan mengecek langsung jalan rusak itu,” pungkasnya. (Yud)
