SIDOARJO – Dalam semangat keberagaman dan toleransi, personel Polri dan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Polresta Sidoarjo Polda Jatim turut serta dalam ibadah Suci Tilem dan Ngerupuk bersama warga Hindu.
Kegiatan sakral ini digelar pada Minggu (30/03/2025) di Pura Kertha Bumi Bhayangkara, Polresta Sidoarjo, sebagai bagian dari rangkaian perayaan Hari Raya Nyepi.
Upacara Suci Tilem dan Ngerupuk diawali dengan doa bersama dan dilanjutkan dengan ritual penyucian diri yang melambangkan pengusiran energi negatif sebelum memasuki Tahun Baru Saka.
Pengurus Pura Kertha Bumi Bhayangkara, AKP I Gede Budayasa, menegaskan bahwa kegiatan ini mencerminkan harmoni dan persaudaraan di lingkungan Polresta Sidoarjo.
“Kami selalu mendukung keberagaman dan kerukunan antarumat beragama. Kehadiran personel Polri dan ASN dalam ibadah ini adalah wujud penghormatan terhadap budaya dan tradisi masyarakat Hindu,” ujarnya.
Pinandita I Gusti Agung Mertayasa, yang memimpin jalannya ibadah, mengapresiasi sinergi dengan Polresta Sidoarjo yang terus menjaga suasana kondusif bagi kehidupan beragama.
“Kami sangat bersyukur atas dukungan yang diberikan, sehingga umat Hindu dapat menjalankan ibadah dengan khidmat dan penuh kedamaian,” katanya.
Puncak perayaan Nyepi akan ditandai dengan pelaksanaan Catur Brata Penyepian, di mana umat Hindu akan menjalankan empat pantangan: amati geni (tidak menyalakan api), amati karya (tidak bekerja), amati lelungan (tidak bepergian), dan amati lelanguan (tidak bersenang-senang).
Dengan terselenggaranya ibadah Suci Tilem dan Ngerupuk ini, diharapkan umat Hindu di Sidoarjo dapat menjalani Hari Raya Nyepi dengan ketenangan batin, serta terus mempererat kebersamaan di tengah keberagaman masyarakat.
