Portal Jatim

Kejujuran Tanpa Batas, Bripka Seladi Jadi Teladan di Hari Antikorupsi

Redaksi
×

Kejujuran Tanpa Batas, Bripka Seladi Jadi Teladan di Hari Antikorupsi

Sebarkan artikel ini
Sosok Bripka (Purn) Seladi, polisi sederhana dari Malang, jadi simbol kejujuran dan perjuangan antikorupsi.

KOTA MALANG – Hari ini, Senin (9/12/2024), dunia memperingati Hari Antikorupsi Sedunia atau International Anti-Corruption Day. Peringatan ini menjadi pengingat pentingnya melawan korupsi sebagai ancaman serius bagi kesejahteraan dan keadilan masyarakat global.

Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Nanang Haryono SH, SIK, MSi, turut memberikan perhatian khusus dengan mengajak seluruh jajarannya untuk menjunjung tinggi integritas dalam menjalankan tugas.

“Sebagai penegak hukum, kami di Polri harus menolak gratifikasi sekecil apapun. Integritas adalah fondasi utama dalam melayani masyarakat,” ujar Kombes Pol Nanang saat memberikan arahan kepada anggotanya.

Dalam peringatan ini, Kombes Pol Nanang mengangkat kisah inspiratif Bripka (Purn) Seladi (57), mantan anggota Satlantas Polresta Malang Kota.

Seladi dikenal sebagai simbol kejujuran, yang menolak segala bentuk gratifikasi selama lebih dari 16 tahun bertugas.

“Pak Seladi adalah contoh nyata bahwa integritas tidak hanya berbicara soal pekerjaan, tetapi juga prinsip hidup sehari-hari. Kejujuran, kesederhanaan, dan kerja kerasnya menjadi teladan bagi kita semua,” ungkap Kombes Pol Nanang.

Setelah pensiun, Bripka (Purn) Seladi menjalani hidup sederhana sebagai pemulung di Stasiun Kota Baru, sambil tetap aktif menjaga kebersihan lingkungan. Baginya, hidup bermartabat lebih berarti daripada mengambil jalan pintas.

Kisahnya pun menginspirasi anak-anaknya, termasuk putranya, Rizal Dimas W, yang kini menjadi anggota Polairud Polda Jatim. Rizal berhasil lolos seleksi Polri tanpa bantuan apa pun, sebuah bukti bahwa prinsip kejujuran yang diajarkan Seladi membuahkan hasil nyata.

Kombes Pol Nanang juga berbagi pengalamannya saat membawa Polres Tuban meraih predikat Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dari Kemenpan RB pada 2019. Penghargaan itu, menurutnya, adalah bukti bahwa integritas kolektif bisa menciptakan perubahan signifikan.

“Mari kita jadikan Hari Antikorupsi ini sebagai momentum untuk memperkuat komitmen antikorupsi. Sosok seperti Bripka (Purn) Seladi mengingatkan kita bahwa hidup sederhana dengan penuh integritas adalah jalan menuju penghormatan yang sesungguhnya,” tutup Kombes Pol Nanang.

Baca Juga:
Polisi Cinta Petani : Bhabinkamtibmas Pangkemiri Tinjau Lahan Pekarangan Warga

Peringatan Hari Antikorupsi Sedunia ini bukan sekadar perayaan, tetapi seruan untuk terus menegakkan nilai-nilai kejujuran dan keadilan dalam setiap langkah kehidupan. (Junaedi)