SLEMAN – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sleman gelar rapat pleno pengundian nomor urut calon bupati dan calon wakil bupati di Pilkada Sleman 2024, di kantor KPU Sleman, Senin (23/9/2024).
Dalam undian tersebut, pasangan Kustini Sri Purnomo-Sukamto mendapatkan nomor urut satu dan pasangan Harda Kiswaya-Danang Maharsa memeroleh nomor dua.
Acara pengundian dimulai sekitar pukul 09.30 WIB. Pasangan Kustini-Sukamto menjadi calon pertama yang hadir di tempat pengundian di Kantor KPU Sleman. Disusul kemudian pasangan Harda-Danang. Kedua pasangan datang diantar oleh ratusan pendukung masing-masing.
Proses pengundian nomor urut ini dipandu oleh Anggota KPU Sleman Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilihan, Noor Aan Muhlishoh. Ia mengatakan, proses pengambilan terbagi menjadi dua.
Undian pertama untuk pengambilan nomor undian. Sedang pengundian kedua untuk pengambilan nomor urut calon bupati dan wakil bupati.
Pasangan Harda-Danang menjadi calon yang mengambil undian pertama untuk menentukan pengambilan nomor pengundian. Ketentuan ini mengacu pada waktu pendaftaran yang hadir pertama kali.
“Pasangan Harda-Danang datang yang pertama. Kemudian disusul Kustini-Sukamto,” kata Aan.
Calon wakil bupati Danang menjadi yang pertama mengambil undian dan mendapatkan nomor 12. Berikutnya, calon wakil bupati Sukamto mengambil undian nomor urut dan memeroleh nomor delapan.
Berdasarkan pengambilan nomor antrean, pasangan Kustini-Sukamto berhak mengambil undian yang pertama.
Di kesempatan ini, Kustini yang mengambil undian dan memeroleh nomor satu. Sedangkan Harda yang mengambil berikutnya memeroleh nomor dua.
Ketua KPU Sleman Ahmad Baehaqi mengatakan proses pengundian nomor urut berlangsung tertib, aman dan lancar sesuai yang direncanakan awal. Berdasarkan pengundian Pasangan Kustini-Sukanto memeroleh nomor urut satu dan Harda-Danang nomor dua.
Undian nomor calon bupati dan wakil bupati Sleman ini diakhiri dengan penandatanganan berita acara oleh kedua pasangan calon serta ketua KPU Sleman Baehaki disaksikan para pengurus Parpol pengusung pasangan calon bersangkutan. (Brd)
