SLEMAN – Sebanyak 124 atlet tenis meja di Kabupaten Sleman ambil bagian dalam Kejurkab Sleman 2024. Kegiatan diselenggarakan PTMSI Kabupaten Sleman di Gedung Serbaguna Kalurahan Condong Catur, Kapanewon Depok, Kabupaten Sleman, Minggu (23/6/2024).
Ketua Panitia Totok Subroto menyebutkan para atlet tenis meja yang berlaga di ajang itu berasal dari 32 klub angggota PTMSI Kabupaten Sleman. Sehingga praktis hanya 4 PTMSI Kabupaten Sleman yang tidak ikut dalam kejurkab kali ini. “Empat anggota PTMSI Kabupaten Sleman yang tidak ikut dalam kejuaraan ini kami harap dalam event selanjut ikut berpartisipasi,” tandas Totok.
Kejurkab tenis meja ini digelar dalam rangka meningkatkan prestasi atlet tenis meja di Sleman. Ini didukung penuh KONI Sleman. Ada 3 nomor pertandingan dalam kejurkab kali ini yaitu, tunggal putra dan tunggal putri serta ganda.
Kegiatan olah raga ini memperebutkan trophy KONI Sleman, Dispora Sleman dan dari PTMSI Sleman, serta hadiah uang pembinaan yang totalnya mencapai jutaan rupiah.
Ketua PTMSI Sleman, Taufik Qoriadi menjelaskan kejuaraan ini hanya dikhususkan bagi atlet- atlet yang ber KTP Sleman dan PTM / klub Tenis Meja yang menjadi anggota PTMSI Sleman. “Maaf Kejurkab kali ini hanya dikhususkan atlet ber-KTP Sleman,” katanya.
Adapun syarat dan ketentuan pertandingan mengacu pada peraturan dari PTMSI pusat, seperti peralatan harus memenuhi standard dari ITTF – International Table Tennis Federations dan pertandingan dipimpin wasit Tenis Meja bersertifikat daerah dan nasional.
Ketua KONI Sleman, dr Joko Hastaryo M.Kes Menyambut baik Kejurkab tenis meja ini. Ia berharap Kejurkab tenis meja ini mampu meningkatkan pretasi para atlet. Sehingga di ajang Porda 2025 di Gunungkidul nantinya atlet tenis meja Kabupaten Sleman bisa merebut gelar juara.
“Di Porda 2025 nanti, atlet tenis meja Kabupaten Sleman harus bisa juara,” harap Joko Hastaryo. (bams/brd)